Ahad 10 Oct 2021 21:40 WIB

Cara Atasi Kulit Kering dan Sensitif Saat Hamil

Mencari skincare untuk ibu hamil dan menyusui terbilang susah-susah gampang.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Qommarria Rostanti
Cara mengatasi kulit kering dan sensitif saat hamil (ilustrasi).
Foto: Republika/Mardiah
Cara mengatasi kulit kering dan sensitif saat hamil (ilustrasi).

REPUBLIK.CO.ID, JAKARTA -- Ibu hamil biasanya mengalami perubahan hormon yang mengakibatkan sejumlah masalah kulit. Mulai dari kulit kering, kusam, sensitif, berminyak, hingga berjerawat.

Beauty influencer, Annisa Pertiwi, mengatakan kulit wajahnya menjadi kering dan sensitif saat hamil, bahkan sampai mengelupas. "Saya juga sampai konsultasi ke dokter kulit saat itu,” ujar ibu dua anak itu dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Ahad (10/10).

Masalah kulit yang dialami saat hamil memang tidak bisa dihindari, tetapi Anda bisa mengatasinya dengan sejumlah cara. Misalnya, menggunakan skincare aman untuk ibu hamil dan menyusui.

Annisa mengatakan mencari skincare untuk ibu hamil dan menyusui ini terbilang susah-susah gampang. Sebab, banyak sekali kandungan bahan yang wajib dihindari oleh ibu hamil dan menyusui. Lantas, bagaimana cara mengatasi kulit kering dan sensitif saat hamil ala Annisa Pertiwi?

1.  Wajib gunakan skincare basic

Skincare basic terdiri atas facial wash, toner, serum, moisturizer, dan sunscreen untuk pagi hari. Skincare basic ini wajib digunakan setiap hari karena sangat membantu masalah kulit saat sedang hamil. Bahkan, tidak hamil pun harus pakai skincare basic ini. Gunakan sabun pembersih wajah yang mild agar lembut di kulit. 

“Yang wajib dipakai moisturizer yang mengandung hyaluronic acid dan ceramid untuk mengatasi kulit kering dan sensitif,” kata pemilik akun IG @akpertiwi.

2. Hindari kandungan berbahan derivat

Produk berbahan derivat di antaranya vitamin A, retinol, tretinoin, isotretinoin. Hindari juga skincare yang mengandung salicylic acid (BHA), benzoil peroxyde, soy, PABA, rhodamin, benzophenone-3, merkuri, dan hydroquinone. Penggunaan produk kosmetik atau skincare yang berbahan derivat pada bumil dapat menyebabkan kecacatan pada janin dan keguguran serta berbahaya untuk si kecil bagi ibu menyusui. 

“Bagi yang kulitnya sensitif saat menyusui pun, kalau pakai AHA, BHA, dan retinol bisa membuat kulit terasa cekit-cekit gitu,” ujar Annisa.

3. Pilih skincare berbahan aman untuk kulit

Dikarenakan banyak sekali produk skincare yang wajib dihindari saat hamil dan menyusui, makanya pilih kandungan yang aman untuk kulit. Misalnya, produk kecantikan yang tidak terlalu banyak menggunakan active ingredients. Bisa juga gunakan produk berbahan bakuchiol sebagai alternatif dari retinol. “Bakuchiol nggak sekeras retinol, jadi lebih aman,” kata dia. Serta, jangan lupa untuk konsultasikan produk kecantikan yang digunakan saat hamil dan menyusui kepada dokter kulit terpercaya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement