Sabtu 30 Oct 2021 06:40 WIB

5 Suplemen Populer Ini Ternyata Punya Efek Samping

Suplemen juga punya efek samping yang perlu diwaspadai kendati jarang terjadi.

Rep: Santi Sopia/ Red: Nora Azizah
Suplemen juga punya efek samping yang perlu diwaspadai kendati jarang terjadi.
Foto: Flickr
Suplemen juga punya efek samping yang perlu diwaspadai kendati jarang terjadi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di masa pandemi, ragam produk suplemen kian laris. Sebab, mengonsumsi suplemen dipercaya dapat meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh. Namun, dalam kasus yang jarang terjadi, suplemen juga memiliki efek berbahaya. 

Hal yang perlu diingat, yakni suplemen juga punya efek samping yang perlu diwaspadai kendati jarang terjadi. Biasanya, efek akan muncul karena penggunaannya tidak sesuai petunjuk. 

Baca Juga

Berikut beberapa efek samping terburuk dari lima suplemen populer, yang semuanya diambil dari daftar 30 suplemen teratas ConsumerLab tahun 2021, dilansir dari laman EatThis, Jumat (29/10).

1. Protein whey

Suplemen latihan yang populer ini dapat menyebabkan tidak nyaman di perut karena bahan dasarnya yang terbuat dari susu. Mengonsumsi protein whey dapat menyebabkan beberapa efek GI yang tidak nyaman, termasuk gas, kembung, mual dan diare. Jika whey terlalu kasar pada sistem pencernaan, bubuk protein nabati mungkin merupakan pilihan yang lebih baik.

 

2. Vitamin D

Vitamin D adalah suplemen paling banyak dibeli pada 2020, menurut data ConsumerLab. Vitamin ini menarik banyak publisitas selama pandemi, dimulai dengan laporan bahwa banyak orang dengan kasus Covid-19 parah memiliki kadar vitamin D yang rendah.

Vitamin D memang sangat baik untuk kekebalan, tetapi bukan berarti boleh berlebihan. Sebab, vitamin yang larut dalam lemak ini bila jumlahnya berlebihan, maka tidak diekskresikan dalam urin tetapi disimpan di dalam tubuh. 

Akibatnya, bisa memicu kondisi serius yang disebut hiperkalsemia. Ini jarang terjadi, tetapi pengingat yang baik untuk mengonsumsi suplemen hanya sesuai petunjuk.

 

3. Cuka Sari Apel

Cuka sari apel tersedia dalam bentuk kapsul atau permen karet. Nmun, banyak orang mengambil formula cair langsung dari botol, menambahkannya ke air panas, jus, atau hanya mengambil sesendok langsung. 

Para ahli memperingatkan agar tidak melakukannya terlalu sering. Pasalnya, ACV sangat asam dan dapat melemahkan enamel gigi dan meningkatkan risiko pembusukan. 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement