Selasa 16 Nov 2021 00:50 WIB

UICM Minta Lulusannya Bantu Kemajuan Masyarakat

Dosen dan mahasiswa merupakan bagian dari masyarakat yang harus kembali ke masyarakat

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Universitas Insan Cendekia Mandiri menggelar Sidang Terbuka Senat untuk mewisuda 88 lulusan yang berasal dari 4 fakultas dan 12 program studi di Hotel Horison Bandung, Senin (15/11).
Foto: Istimewa
Universitas Insan Cendekia Mandiri menggelar Sidang Terbuka Senat untuk mewisuda 88 lulusan yang berasal dari 4 fakultas dan 12 program studi di Hotel Horison Bandung, Senin (15/11).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Universitas Insan Cendekia Mandiri (UICM) menggelar sidang terbuka senat untuk mewisuda 88 lulusan yang berasal dari 4 fakultas dan 12 program studi di Hotel Horison Bandung, Senin (15/11). Selain wisuda, dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pengukuhan Guru Besar Prof Hj Agus Winarti. 

Menurut Rektor UICM Drs H Sodikin M Pd mengingatkan kembali bahwa dosen dan mahasiswa merupakan bagian dari masyarakat yang harus kembali ke masyarakat.  Ketika mahasiswa kembali pada masyarakat, maka tentu harus memberikan pencerahan demi kemajuan masyarakat,  baik masyarakat dunia usaha, industri,  maupun masyarakat umum. 

"Kampus kita tidak ingin sekadar memenuhi keinginan atau pesanan DUDI (dunia usaha dunia industri), hanya menyiapkan lulusan sesuai tuntutan dunia kerja,  namun sebagai agen perubahan dan agen pemberdayaan masyarakat yang berkarakter, unggul, dan mandiri," ujar Sodikin.

Dalam tridharma perguruan tinggi, menurut Sodikin, ada tiga aspek. Yakni pendidikan,  penelitian,  dan pengabdian masyarakat. Dalam kaitan cita-cita menjadi kampus pemberdayaan masyarakat yang pertama, kampus UICM memiliki tugas mendidik masyarakat supaya lebih pintar,  cerdas,  dan pandai dalam mengatasi permasalahan yang ada.

Kedua tugas penelitian mengharuskan civitas akademika mampu meneliti fenomena-fenomena sosial dan alam untuk menghasilkan karya inovatif maupun penemuan-penemuan baru yang mampu menjawab berbagai persoalan di masyarakat. 

"Ketiga sebagai kampus pemberdayaan masyarakat,  harus mampu membangun kembali potensi manusia itu sendiri yang sudah atau pernah dimiliki untuk kembali mampu bertindak sesuai dengan nilai luhur dan fitrah manusia sebagaibhamba Allah, " paparnya.

Sodikin mengingatkan, kepada civitas akademika terkait visi kampus yakni "Menjadi perguruan tinggi terpercaya dalam mewujudkan lulusan yang berkarakter, unggul,  dan mandiri tahun 2040". 

Sodikin mengatakan, lata "menjadi", bermakna bahwa secara keseluruhan UICM masih dalam tahap menuju. Sedangkan "terpercaya" bermakna bahwa masyarakat luas akan mempercayai UICM sebagai lembaga yang tepat untuk memperoleh pendidikan.  

"Sedangkan kalimat "berkarakter, unggul, dan mandiri" berarti bahwa UICM dikenal luas karena citra positifnya dalam mewujudkan lulusan berkarajter unggul dan mandiri," katanya. 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement