REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- POCO, yang selama ini terkenal dengan ponsel gaming, berencana mengembangkan portofolio mereka ke produk wearable dan internet of things. POCO Indonesia belum bisa menjelaskan produk apa yang akan mereka boyong ke Indonesia.
"Ada kemungkinan ke sana," kata Kepala Pemasaran POCO Indonesia Andi Renreng, kepada Antara.
Perusahaan memastikan gawai itu akan hadir tahun ini. Beberapa tahun belakangan merk-merk gawai tidak hanya meluncurkan ponsel, tetapi, juga perangkat pintar lainnya. Perangkat pintar tersebut bisa tersambung dengan ponsel untuk memaksimalkan fungsinya, misalnya jam tangan pintar (smartwatch) yang terhubung ke ponsel akan memberikan notifikasi ketika ada pesan yang masuk.
Xiaomi, perusahaan yang satu grup dengan POCO, secara rutin meluncurkan jam tangan pintar dan earbuds nirkabel. POCO melihat jika meluncurkan produk selain ponsel, maka akan lebih banyak gawai yang bisa mereka tawarkan ke konsumen.
POCO M4 Pro
Pekan lalu, POCO, resmi meluncurkan M4 Pro dengan spesifikasi yang menarik. POCO M4 Pro hadir dengan layar Super AMOLED resolusi FHD+ seluas 6,43 inci. Ponsel ini mendukung tingkat kecerahan hingga 1.000 nit dan menggunakan teknologi DCI-P# wide color gamut, dengan rasio kontras 4.500.000:1.
POCO memberikan refresh rate 90Hz dan touch sampling rate 180Hz untuk visual yang halus ketika digunakan bermain game atau menonton konten. Layar ponsel dilindungi dengan corning Gorilla Glass 3 agar tahan goresan dan sertifikasi IP53 untuk perlindungan terhadap debu dan percikan air.
POCO memiliki baterai besar 5.000mAh yang sudah dilengkapi fitur pengisian daya cepat Pro Fast Charging 33W. Ponsel ini diklaim bisa terisi penuh 100 penuh dalam 61 menit.
Ikuti Whatsapp Channel Republika