Rabu 29 Jun 2022 18:01 WIB

Penampakan ENIAC, Mesin Komputasi Pertama di Dunia yang Memakan Tempat 40 Lemari

Untuk menjalankan ENIAC diperlukan 160 kilowatt daya listrik.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Setyanavidita Livikacansera/ Red: Dwi Murdaningsih
Eniac, komputer generasi pertama di dunia
Foto:

Perubahan pemrograman pada ENIAC akan memakan waktu hingga beberapa pekan bagi teknisi. Selain itu, mesinnya juga selalu membutuhkan perawatan hingga berjam-jam.

Pada 1948, Dr John Von Neumann membuat beberapa modifikasi pada ENIAC. Di tangan Neumann, ENIAC telah mampu melakukan operasi aritmatika dan transfer secara bersamaan. Hal ini lah yang diperkirakan menjadi penyebab ENIAC lebih sulit untuk diprogram ulang.

Akhir ENIAC

ENIAC adalah bagian penting dari perjalanan perkembangan teknologi komputasi. Meskipun memiliki peran yang signifikan dalam komputasi pada era 1940-an, masa jabatan ENIAC di industri teknologi terbilang pendek. Pada 2 Oktober 1955 pukul 11.45, listrik akhirnya dimatikan dan ENIAC dihentikan.

Pada 1996, tepatnya 50 tahun setelah ENIAC diakui secara publik oleh Pemerintah AS, komputer raksasa ini berpindah tempatnya menjadi bagian dalam sejarah.

Menurut Smithsonian, ENIAC adalah pusat perhatian di Kota Philadelphia, AS, saat itu. Masyarakat kala itu juga menyambut kelahirannya sebagai bagian dari sejarah penting pengembangan teknologi komputasi.

Saat ini, ENIAC sudah dibongkar. Sementara, ada beberapa bagian dari mesin besar yang ia miliki kini menjadi penghuni tetap di kompleks Museum Smithsonian di Washington DC, AS. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement