Kali ini, GBT dapat diamati di seluruh wilayah Indonesia. Fenomena GBT juga bertepatan dengan Oposisi Solar Uranus. Fenomena tersebut merupakan peristiwa alam yang sudah tidak terlihat selama 442 tahun.

Anda tidak hanya dapat menyaksikan GBT saat bulan tampak menjadi gelap karena bayangan bumi, tetapi Anda juga bisa melihat kemunculan Uranus. Fenomena itu pernah terjadi sebelumnya, pada tahun 1580, ketika Oposisi Solar Uranus bertepatan dengan GBT.

Karena magnitudo Uranus adalah 6.0, sulit untuk melihatnya dengan mata telanjang, termasuk ketika kondisi di langit malam baik. Jadi, jika Anda ingin tetap melihatnya, Anda bisa menggunakan teropong atau teleskop. Peristiwa langit yang langka ini tidak akan terjadi pada larut malam sehingga bisa dinikmati oleh banyak orang.

Berikut jadwal lengkap gerhana bulan total pada 8 November 2022:

1.Jam Awal Penumbra (P1) gerhana Bulan total 8 November 2022

Jam 15.02 WIB/16.02 Wita/17.02 WIT: Tidak dapat teramati dari Seluruh Indonesia

2. Jam Awal Sebagian (U1) gerhana Bulan total 8 November 2022

gerhana Bulan total 8 November 2022 Jam 16.09 WIB/17.09 Wita/18.09 WIT: Wilayah yang bisa mengamati adalah Papua, Papua Barat, Pulau Seram, Pulau Halmahera, Kepulauan Aru, Kepulauan Kai, Kepulauan Tanimbar

3. Jam Awal Total (U2) gerhana Bulan total 8 November 2022

Jam 17.16 WIB/18.16 Wita/19.16 WIT: Wilayah yang bisa mengamati adalah Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi NTT, NTB, Bali, Kaltara, Kaltim, Kalsel, Kalteng, Kapuas Hulu

4. Jam Puncak gerhana bulan total 2022

Jam 18.00 WIB/19.00 Wita/20.00 WIT: Seluruh Indonesia bisa mengamati kecuali Aceh, Sumut, Sumbar, Bengkulu

5. Akhir Total (U3) gerhana Bulan total 8 November 2022

Jam 18.41WIB/19.41 Wita/20.41 WIB: Seluruh Indonesia bisa mengamati

6. Akhir Sebagian (U4) gerhana Bulan total 8 November 2022

Jam 19.49 WIB/20.49 Wita/21.49 WIT: Seluruh Indonesia bisa mengamati

7. Akhir Penumbra (P4) gerhana Bulan total 8 November 2022

Jam 20.56 WIB/21.56 Wita/22.56 WIT: Seluruh Indonesia bisa mengamati