REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para aktivis mengkritisi pilihan transportasi Pangeran Harry dan Meghan Markle saat menghadiri konser Katy Perry pada Sabtu (4/11/2023). Duke dan Duchess of Sussex itu dilaporkan menggunakan jet pribadi dari California ke Las Vegas bersama dengan artis papan atas lain, termasuk Zoe Saldana dan Cameron Diaz.
Para aktivitas menilai hal itu berseberangan dengan upaya keduanya dalam mengadvokasi solusi bagi perubahan iklim selama bertahun-tahun. Bintang TalkTV Kevin O'Sullivan membahas tamasya keluarga Sussex baru-baru ini dengan pakar kerajaan Angela Levin.
"Penggunaan jet pribadi Duke dan Duchess of Sussex sekarang sudah di luar kendali. Baru-baru ini, mereka pergi ke Karibia untuk menikmati waktu berlibur selama sepekan. Dan mereka sampai ke sana dengan jet pribadi,” kata O'Sullivan kepada penulis biografi tersebut.
O'Sullivan kemudian menunjuk pada sejarah Sussex yang meminta para penggemar mereka untuk membantu melindungi bumi. Menurut dia, alih-alih menggunakan jet pribadi, Duke dan Duchess of Sussex seharusnya memilih menggunakan pesawat umum atau bahkan berkendara melalui jalur darat.
“Padahal perjalanan California ke Las Vegas bisa berkendara dalam waktu sekitar empat jam. Atau mengapa mereka tidak bisa setidaknya naik pesawat umum? Ada apa dengan orang-orang ini? Mereka terus menyuruh kita untuk mencoba menyelamatkan planet ini, sementara mereka sendiri tidak melakukan hal yang benar,” kata O’Sullivan seperti dilansir OK Magazine, Selasa (7/11/2023).
Selama menjadi anggota kerajaan, Harry telah mendirikan organisasi nirlaba perjalanan berkelanjutan bernama Travalyst. Namun Levin berpendapat bahwa sang pangeran seharusnya mundur dari Travalyst karena ketergantungannya yang konsisten terhadap pesawat korporat.
"Harry sangat, sangat tertarik dengan sesuatu yang disebut Travalyst. Ini adalah organisasi nirlaba yang mendorong perjalanan yang lebih berkelanjutan untuk tidak menggunakan pesawat pribadi. Tetapi pada kenyataannya, dia malah menaiki jet pribadi," kata Levin.
Ini bukan pertama kalinya para jurnalis merasa kesal dengan perilaku keluarga Sussex. Sebelumnya komentator Amerika, Michael Cole, sangat marah dengan iring-iringan mobil keduanya di New York City pada peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia.
"Terakhir kali saya melihat iring-iringan seperti itu adalah saat pemakaman Elvis Presley ketika ada 11 Cadillac, termasuk mobil jenazahnya. Ini benar-benar sangat mengerikan. Maksud saya kemunafikan di atas kemunafikan,” ujar Cole dalam sebuah acara di GB News.
