Kamis 15 Apr 2010 05:08 WIB

Liverpool Kesulitan Mencari Pembeli

Tom Hicks dan George Gillet kesulitan menutup kerugian yang dialami Liverpool.
Tom Hicks dan George Gillet kesulitan menutup kerugian yang dialami Liverpool.

LIVERPOOL--Pemilik klub Liverpool gagal mendapatkan investasi dari konsorsium termasuk Goldman Sachs dan pemilik dua klub olahraga di Amerika Serikat (AS). Demikian sebuah pernyataan yang dikeluarkan seseorang yang ikut dalam negosiasi kepada kantor berita Associated Press, Rabu (14/4).

Orang yang tidak disebutkan namanya itu mengatakan, Goldman Sachs, yang mengajukan penawaran pembelian klub Liga Primer Inggris tersebut telah melakukan uji kepatutan terhadap pemilik Liverpool saat ini Tom Hicks dan George Gillett Jr. Tapi kemudian memutuskan untuk membatalkan penawaran.

Konsorsium yang sempat menawar itu terdiri dari Goldman Sachs sebagai investor, termasuk institusi lembaga investasi lainnya dari Inggris dan AS serta pengembang perumahan mewah Asia.

Hicks dam Gillett saat ini tengah bersiap untuk mengumumkan perjanjian dengan Barclay Capital, lembaga investasi dari Bank yang menjadi sponsor utama Liga Premier, untuk mencari pembeli klub yang memiliki hutang sebesar 364 juta dolar AS tersebut.

Untuk memantau proses penjualan, bos British Airways Martin Broughton akan disewa sebagai pelaksana tugas ketua noneksekutif.

Lebih dari dua tahun Hicks dan Gillet mencoba untuk menarik penanam modal guna mengurangi utang dan mencari dana untuk membangun stadion baru pengganti Anfield.

Sebuah stadion dengan kapasitas 60 ribu tempat duduk telah dipersiapkan di Stanley Park di seberang Anfield yang pengerjaan telah dimulai pada Juni 2008 setelah mendapat persetujuan dari pemerintah. Pekerjaan pembangunan kemudian dihentikan karena krisis ekonomi global.

Kekurangan dana juga berimplikasi kepada kekuatan tim di musim ini. Peringkat kedua Liga Primer musim lalu itu kini berada di peringkat keenam klasemen sementara dengan selisih enam angka dari peringkat empat sebagai batas untuk bisa maju ke Liga Champions Eropa. Liverpool masih bertahan hingga babak semifinal Liga Eropa, setelah tereliminasi di babak grup Liga Champions.

Bank of America, Merrill Lynch dan Rothschild sempat ditunjuk pada September untuk mencari penanam modal, tapi Hicks dan Gillet tidak menerima satu tawaranpun dari mereka.

Sebuah tawaran pembelian 40 persen saham Liverpool sempat diajukan perusahaan saham asal New York Rhone Group, tapi tawaran itu tidak diterima awal bulan ini.

Tahun lalu, akibat mengalami kerugian Gillet juga telah menjual klub Hoki Montreal Canadiens, kelompok usaha hiburan Gillett, dan the Bell Centre kembali ke keluarga Molson dengan harga 580 juta dolar AS.

Sedangkan Hicks juga telah mencapai kesepakatan untuk menjual klub baseball Texas Rangers ke Chuck Greenberg, tapi ditunda karena kreditur mencoba mendapatkan dana tambahan sebagai bagian dari penjualan.

sumber : bbc.co.uk
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement