MILAN--Mario Balotelli menggagalkan kesempatan memperbaiki hubungan yang baik dengan para pendukung Inter Milan. Usai tampil sebagai pemain pengganti ketika menekuk Barcelona 3-1 pada laga pertama semifinal Liga Champions, Rabu dinihari WIB (21/4), Balotelli memilih tidak merayakan kemenangan bersama rekan-rekan setimnya.
Balotelli bahkan mencopot kaos dan melemparnya ke atas lapangan sebelum segera masuk ke ruang ganti.
Reaksi itu diberikan striker muda asal Italia itu usai menerima cemoohan dari pendukung sendiri setiap kali menerima bola dalam pertandingan.
Tak mau memperlebar masalah, Dejan Stankovic memungut kaus Balotelli dan membawanya ke kamar ganti. Menurut Sky Sport, di dalam kamar ganti direktur Gabriele Oriali mencoba menenangkan Balotelli karena kapten Javier Zanetti menyayangkan ulahnya tersebut.
Tak hanya itu, Balotelli juga terlibat adu mulut dengan bek senior Marco Materazzi sebelum meninggalkan stadion.
Manajer umum Inter, Ernesto Paolillo, berjanji akan menjatuhkan hukuman kepada Balotelli. "Gerak tubuh Balotelli itu sungguh buruk. Ini rasanya akan menjadi sesuatu yang akan kami diskusikan," ujar Paolillo. "Akankah kami menjatuhkan hukuman kepadanya? Tentu saja, ya!"
Meski mengaku jengkel dengan ulah Balotelli, namun Paolillo tetap memuji penampilan para pemain Inter.
"Ini sungguh penampilan Inter yang luar biasa. Ini sebuah skuad yang hebat dan ini juga menjadi kemenangan Mourinho."
"Leonel Messi dibuatnya tak bisa berbuat apa-apa oleh para pemain kami dan dia tak pernah bisa mendapatkan kesempatan untuk bergerak," jelas Paolillo. "Namun demikian, Barcelona tetaplah tim yang sangat berbahaya dan kami tidak boleh lengah. Kini kami harus bisa membayangkan leg kedua nanti akan dimulai seperti 0-0."