Ahad 02 May 2010 04:21 WIB

Iran tak Percayakan Bahan Bakar Nuklirnya kepada Barat

Ali Akbar Velayati, penasehat tinggi pemimpin agung Iran Ayatollah Ali Khamenei.
Foto: voa
Ali Akbar Velayati, penasehat tinggi pemimpin agung Iran Ayatollah Ali Khamenei.

Ali Akbar Velayati, penasehat tinggi untuk pemimpin agung Iran Ayatollah Ali Khamenei, mengatakan Teheran sampai kapanpun tidak akan mempercayai Barat untuk bahan bakar nuklirnya.

Menurut kantor berita resmi Iran, IRNA, Velayati mengatakan berbagai upaya untuk meminta Iran agar mengirim bahan bakar nuklirnya kepada pihak Barat untuk diperkaya adalah bukti dari niat jahat mereka.

Awal pekan ini, Menteri Luar Negeri Iran Manouchehr Mottaki menyampaikan harapan agar kesepakatan tukar menukar bahan bakar yang didukung PBB dapat "menumbuhkan rasa percaya multilateral."

Usulan dari Badan Energi Atom Internasional itu menetapkan agar Iran mengirim uraniumnya ke Rusia untuk diperkaya. Lalu, bahan bakar itu akan dikirim ke Perancis, untuk diubah menjadi batangan bahan bakar dan dikirim kembali ke Iran untuk menghidupkan reaktor nuklir. Proposal itu dimaksudkan untuk mengekang kemampuan Iran memperkaya uraniumnya sendiri ke tingkat kelas senjata.

Teheran menegaskan program nuklirnya untuk tujuan damai, tetapi Amerika menuduh Iran mengupayakan teknologi nuklir untuk membuat senjata. Amerika juga telah memimpin desakan diplomatik untuk disetujuinya sanksi-sanksi internasional putaran keempat terhadap Teheran.

sumber : voanews
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement