REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Striker Arema Indonesia, Yongki Ariwibowo, cukup optimistis dengan peluangnya membela Indonesia di putaran final Piala AFF 2010, Desember mendatang. Ia mengaku siap bersaing dengan para striker lain termasuk pemain senior, Bambang Pamungkas.
Apalagi, kata Yongki, pelatih Alfred Riedl juga memberikan kesempatan yang sama besar bagi seluruh pemain yang bergabung di pemusatan latihan nasional (pelatnas). "Dia tidak pernah membeda-bedakan pemain junior atau senior. Semua sama di mata dia," kata Yongki usai latihan terakhir pelatnas pertama di Senayan, Selasa (7/9).
Yangki adalah salah satu pemain muda yang masuk dalam pelatnas tahap pertama. Usianya baru akan genap 21 tahun 23 November mendatang.
Pelatnas pertama terbagi atas dua tahap. Tahap pertama berlangsung mulai 1 Agustus dan berjalan sepekan. Tahap kedua dimulai 16 Agustus hingga 7 Agustus. Pelatnas kedua baru akan dimulai 3 Oktober mendatang. Yongki kemungkinan terpilih meski bersaing dengan Jaya Teguh Angga Warsito, Bambang 'Bepe' Pamungkas, dan M Isnaini.
Yongki dipastikan harus menyembuhkan kondisi lutut kanannya yang masih belum pulih. Jika tidak, namanya terancam dicoret.
"Sebenarnya kalau dipaksa bermain bisa. Tapi saya diminta merawat kaki saya agar benar-benar sembuh," kata pemain yang mengidolakan striker AC Milan, Filippo Inzaghi ini.
Di lini depan, Bepe adalah pemain paling senior dan lama membela timnas. Ia sudah sekitar 11 tahun membela Merah Putih dan merasakan banyak pelatih. Kali ini posisi Bepe juga dipastikan aman oleh asisten pelatih timnas, Wolfgang Pikal. Riedl, kata Pikal, mencoret masing-masing satu striker, gelandang, dan pemain pemain bertahan.
Bepe mengaku tidak khawatir dengan adanya persaingan dengan sejumlah pemain muda. Menurutnya persaingan adalah hal wajar. Ia justru memuji para pemain muda yang saat ini dipanggil Riedl. "Mereka punya potensi, penuh semangat dan determinasi," puji Bepe.
Di era pelatih Benny Dolo, Bepe mendapat tugas sebagai penuntas serangan. Namun di bawah Riedl, ia bermain sedikit ke bawah memasok bola untuk sesama rekannya di depan. Ini terlihat dalam uji coba terakhir antara timnas melawan Pro Titan, akhir pekan lalu. Untuk peran barunya ini Bepe berkata,"Saya bermain sesuai dengan instruksi pelatih saja."
Striker Boaz Solossa, yang mangkir di pelatnas pertama, kemungkinan akan kembali diminta bergabung. Boaz sebelumnya tidak memenuhi panggilan tanpa memberikan alasan. Sekum PSSI Papua, Usman Fakaubun menyebut Boaz bermain di sebuah turnamen antarkampung.
Riedl tampaknya masih belum puas dengan stok striker saat ini. Terlebih setelah ia menyaksikan laga uji coba Thailand kontra India akhir pekan lalu. Ia menilai Thailand masih tim terbaik di Asia Tenggara.
"Namun mereka masih memiliki kelemahan di pertahanan dan lini depan yang kurang tajam. Selebihnya mereka sudah padu," kata Riedl tentang calon lawan Indonesia di Piala AFF 2010 nanti.
Ikuti Whatsapp Channel Republika