REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Polisi sudah mengantongi motif penyebab Gendra Aldyasa (18 tahun), nekad meloncat dari lantai 15 Hampton's Park. "Ada beberapa faktor yang menyebabkan korban loncat. Korban sempat curhat ke temannya yang juga berada di kamar itu, katanya tidak diberi uang untuk nonton bareng final pertama Piala AFF di kawasan Kemang, lalu juga pernah cerita ada sedikit masalah keluarga," kata Kapolsek Cilandak, Kompol Azhar Nugroho, saat dihubungi Republika, Selasa, (28/12).
Insiden bunuh diri itu, terjadi pada Senin (27/12) sekitar pukul 04.20 WIB. Azhar mengatakan korban menjalankan aksinya saat teman-temannya tengah tidur lelap. Para remaja ini sebelumnya sempat mengadakan acara temu kangen di kamar Apartemen milik David. "Korban sempat dicegah teman-temannya, tapi ketika semuanya sudah tidur, korban tetap menjalankan aksinya," kata Azhar.
Ia membenarkan bahwa korban bunuh diri dalam keadaan tanpa busana. Namun, menurut keterangan teman korban, imbuh Azhar, kondisi kejiwaan korban normal.
Mahasiswa Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah ini, tewas dalam kondisi yang mengenaskan. Bagian kepalanya mengalami luka cukup berat. Pihak Rumah Sakit Fatmawati tempat korban diotopsi, hanya melakukan visum luar. Humas Rumah Sakit Fatmawati, Winie Riesta, saat dihubungi Senin kemarin, mengatakan hal ini atas permintaan pihak keluarga korban.
Saksi yang diperiksa hingga saat ini, sambung Azhar, masih berjumlah dua orang, yakni dua orang petugas keamanan apartemen dan empat orang teman korban yang bernama, Giri, Kenji, David, dan Timothy.
Ikuti Whatsapp Channel Republika