Rabu 26 Sep 2012 19:32 WIB

Officials arrest illegal immigrants trying to enter Australia

Rep: Satya Festiani/ Red: Yeyen Rostiyani
Indonesian officials in Makassar, South Sulawesi, capture immigrants from Afghanistan who try to enter Australian waters. (file photo)
Foto: Antara/Sahrul Manda Tikupadang
Indonesian officials in Makassar, South Sulawesi, capture immigrants from Afghanistan who try to enter Australian waters. (file photo)

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG - More than 120 illegal immigrants from Afghanistan trying to sneak to Australia through Cemara Jaya Beach in Karawang of West Java were arrested after local fisherman suspected them. The immigrants, using three tourism buses from Jakarta, rented some fisherman boats in Cemara Jaya Beach. 

"They planned to use the fisherman boat to reach a ship within a mile from the beach. They will use the ship to Australia," Commander Polairud, Ade Priadi, said on Wednesday.

When the illegal immigrants got in the fisherman boat, local police came with fishermen. Then they were taken to local police office before taken to Karawang Immigration Office.

"Few days ago, a fisherman told me that someone rented 7 GT boat. Apparently, the boat is used to take the illegal immigrants," the Chairman of Indonesian Fisherman in Karawang, Tarpin Adinata, said.

 

 

 

 

 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement