REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sejumlah fans muda menyambut hangat kehadiran David Beckham di Jakarta. Tapi sayang, bagi beberapa suporter muda dari daerah, harga tiket untuk menonton Beckham beraksi di rumput hijau itu terbilang mahal sekali.

"Mahal banget tiketnya kak, bukan libur sekolah pula. Belum lagi ongkos pesawat dari Medan sudah berapa," ujar Novriani (16 tahun) ketika dihubungi Republika lewat sambungan telepon, Rabu (30/11). Beckham, menurutnya, sangat tampan dengan kemampuan bermain yang sudah teruji.

Sementara Syafia Zulfa, fans Beckham lainnya, menyukai sang idolanya karena sifat ramahnya. Beberapa kali ia melihat cuplikan wawancara Beckham dengan media di televisi. Dan sama seperti Novriani, Zulfa yang juga berdomisili di Medan ini urung datang karena ongkosnya terlalu mahal untuk ukuran anak sekolah.

Dimas Prawiranegara memiliki pemikiran berbeda tentang striker Los Angeles Galaxy tersebut. Di mata Dimas, penampilan Beckham mulai menurun ketika pindah ke LA Galaxy. Dimas memang menggemari Beckham dari semasa mantan kapten tim nasional Inggris itu memperkuat Manchester United.

"Waktu ke Real Madrid itu juga lumayan prestasinya. Tapi di LA Galaxy, itu malah kurang kedengaran lagi," kata Dimas. Meski tak bisa datang langsung ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) untuk melihat pemain pujaannya, para penggemar remaja Beckham ini bisa menonton pertandingan di televisi.