REPUBLIKA.CO.ID, Rahasia tampilan tak hanya ada pada bagian wajah, tetapi juga bisa berfokus pada mata. Ada berbagai hal yang perlu diperhatikan seputar riasan mata dari mulai cara mengidentifikasi bentuk mata hingga teknik khusus pengaplikasian maskara dan eyeliner. Apalagi, kata Adi Adrian, L’Oréal Paris Makeup Artist, mata juga seringkali menjadi titik fokus tak hanya dalam interaksi sehari-hari namun juga dalam penggunaan riasan.

Adi juga menjelaskan pentingnya mengetahui bentuk mata sebelum mengaplikasikan riasan mata. Karena bentuk mata bermacam-macam, bentuk eyeliner yang terlihat bagus untuk mata monolid atau yang memiliki lipatan belum tentu terlihat bagus untuk mata hooded atau berkelopak tapi tak terlihat. Ada juga mata bulat dan downturned yang menurun.

“Sama halnya dengan pengaplikasian maskara, banyak perempuan yang berpikir bahwa cara menggunakan maskara itu sama bentuk matanya, padahal tidak. Dengan teknik benar serta produk-produk terbaik, setiap kita bisa tampil seperti seorang superstar kapanpun kita mau,” kata dia di Jakarta, belum lama ini.

Ada empat bentuk atau jenis mata perempuan Indonesia dengan teknik khusus untuk merias masing-masing jenis mata tersebut. Untuk mata monolid, misalnya, disarankan jangan terlalu banyak mengaplikasikan maskara atau eye liner di ujung mata.

Untuk mata hooded lebih baik fokus di bagian ujung mata, mengisi volume bulu matanya juga harus dari bawah ke atas, jangan sebaliknya. Penggunaan eye shadow yang tepat untuk mata hooded juga bisa dengan warna-warna yang natural atau soft.

Sementara untuk mata bulat, aplikasi maskara bisa fokus di ujung luar mata, karena kalau di bagian tengah, bisa membuat mata terlihat lebih besar. Teknik ini bisa membuat mata lebih seksi dengan bulu mata lebih panjang. Terakhir, mata downturned, disarankan menaikkan riasan eye liner di sepertiga area sebelum tiba di ujung mata.

Ikuti Whatsapp Channel Republika