REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Menemukan pasangan yang sesuai bukan persoalan mudah. Menurut pakar hubungan Hannah Witton, pencarian cinta itu justru lebih kompleks bagi generasi milenial. Penulis dan YouTuber itu mengulas sederet kesalahan fatal yang awam dilakukan sebagai berikut.
- Kepo di media sosial
Knowing Every Particular Object alias 'kepo' ingin tahu segala hal detail tentang gebetan memang tidak salah. Namun, jangan melakukannya di akun media sosial karena apa yang ingin Anda ketahui tidak akan terungkap.
- Berlebihan mengakses aplikasi perjodohan
Aplikasi kencan atau perjodohan mungkin dapat membantu dalam taraf tertentu, tetapi bukan jawaban dari segalanya. Paparan profil di dunia maya tentunya tidak sama dengan sosok orang yang Anda hadapi di dunia nyata.
- Keseringan berkencan
Akses instan yang menghubungkan dengan sesama single kian memudahkan seseorang mendapat pasangan kencan. Tetapi, keseringan berkencan dengan banyak orang berbeda bukan hal baik dan tak akan membangun kedekatan emosional.
- Terlalu cepat menghakimi
Kesalahan ini juga sering dilakukan generasi milenial, yaitu berburuk sangka dan terlalu cepat menghakimi. Padahal, sangat tidak mungkin menentukan seseorang sesuai menjadi pasangan hanya dari karier, minat, atau penampilan.
- Merendahkan ekspektasi
Ada saja individu yang merasa rendah diri mengenai kondisinya sehingga merendahkan ekspektasi soal pasangan yang mau menemaninya. Yakinlah bahwa setiap orang akan mendapatkan pasangan serasi dan Anda layak bahagia.
- Beranggapan dia akan berubah
Jangan bersedia dekat dan menjalin hubungan dengan seseorang yang tidak Anda sukai perangainya karena beranggapan dia akan berubah. Hal itu tak akan pernah terjadi dan dipastikan Anda hanya membuang-buang waktu.
- Alergi menjomblo
Setelah patah hati akibat perpisahan yang menyakitkan, jangan lekas mencari cinta baru karena alergi menjomblo. Tidak ada salahnya sendirian tanpa pasangan dan merenungkan apa yang sebenarnya Anda inginkan dan butuhkan dari pasangan potensial, dikutip dari laman Daily Mail.