Selasa 24 May 2016 21:22 WIB

Pencari Kerja Umumnya tak Paham Informasi Perusahan Tempatnya Melamar

Para pencari kerja menghadiri pelaksanaan Bursa Kerja di Jakarta, Jumat (22/4). (Republika/Tahta Aidilla)
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Para pencari kerja menghadiri pelaksanaan Bursa Kerja di Jakarta, Jumat (22/4). (Republika/Tahta Aidilla)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memutuskan berhenti bekerja di satu perusahaan dan berpindah ke perusahaan lain merupakan hal yang wajar. Beragam alasan menjadi pemicu. Diantaranya tidak merasa bahagia, perkembangan karier yang lebih pesat serta tunjangan gaji yang lebih besar di perusahaan baru.

Hanya saja, terkadang alasan tersebut bukan menjadi hal yang sebenarnya. Pemicunya sebenarnya adalah pekerjaan yang tidak sesuai dengan minat, lingkungan yang kurang sesuai atau hubungan yang tidak harmonis dengan atasan.

"Hal ini tentunya tidak baik bagi karyawan maupun perusahaan," ujar Faridah Lim, Country Manager JobStreet.com Indonesia.

Berdasarkan riset yang dilakukan pihaknya terhadap 10.000 pencari kerja di Indonesia, 3.500 responden menyatakan demikian.

Menurut Faridah, pada dasarnya hal tersebut disebabkan informasi yang mereka terima tidak sahih mengenai perusahaan saat mereka melamar.

"Pada dasarnya mudahnya generasi Y memutuskan pindah kerja disebabkan kesenjangan antara harapan dan kenyataan yang mereka alami di perusahaan tempat mereka bekerja," ujar Faridah.

Karena itu JobStreet.com meluncurkan fitur "Company Reviews", bertepatan dengan peringatan 10 tahun situs tersebut hadir di Indonesia. "Company Reviews"  dapat digunakan para pekerja untuk memberi ulasan mengenai perusahaan dan lingkungan kerja mereka. Sehingga ulasan dapat dijadikan acuan bagi para pencari kerja  mengetahui latar belakang sebuah perusahaan dalam proses melamar pekerjaan.

Chief Product Officer SEEK Asia (Induk perusahaan JobStreet.com) Jake Andrew mengatakan, setiap pencari kerja tentu akan berupaya mencari tahu tentang perusahaan yang dilamar.

"Dengan fitur ini pencari kerja akan mengetahui hal-hal berkaitan dengan perusahaan yang dilamar karena pemberi informasi adalah para pekerja dan mantan pekerja di perusahaan tersebut. Informasi ini sangat bermanfaat bagi pencari kerja dalam menentukan perusahaan mana yang akan ia kamar," kata Andrew.

Untuk memberikan kenyamanan bagi pemberi informasi, identitas mereka akan dirahasiakan karena semua ulasan bersifat anonim.

Di sisi lain, perusahaan juga bisa dapat memberi tanggapan terhadap ulasan yang tersedia.

"Perusahaan penyedia kerja juga diuntungkan karena mereka menerima lamaran kerja dari orang-orang yang lebih antusias terhadap perusahaan, dan fokus pada pelamar yang lebih siap dengan lingkungan kerja," kata Andrew.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement