REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyak orang mungkin berpikir uang dapat membeli ap apun yang Anda inginkan, tetapi pengguna internet mengklaim kelas Anda sebenarnya ditentukan oleh etika dan sopan santun. Dilansir di Daily Mail, orang-orang dari seluruh dunia mengunjungi situs tanya jawab, Quora untuk mengungkap ciri-ciri yang menandai seseorang sebagai orang 'kelas atas'.
Mereka mengatakan, berkata-kata kotor, berbicara dengan mulut terbuka, dan membuat lelucon seks akan membuat seseorang tergolong 'kelas bawah' tidak peduli seberapa berpendidikan atau kaya mereka. Unggahan-unggahan itu menanggapi pertanyaan "Apa yang dikatakan kelas bawah pada orang berkelas yang seharusnya berpendidikan tinggi?"
"Banyak bicara kotor. Berbicara dengan makanan di mulut Anda, sering mengganggu orang lain, tidak berjabatan tangan saat perkenalan, melempar serbet, tisu, bungkus plastik, dan beberapa peralatan ke piring ketika di restoran," kata satu penulis.
Unggahan selanjutnya mengatakan seseorang tergolong kelas bawah jika berbicara tentang berapa banyak uang yang Anda miliki, mengendus -keras keras ketika hidung berair alih-alih mengambil tisu, dan membuat banyak lelucon seks. Satu unggahan menjelaskannya dengan jelas ketika dia mengatakan 'kelas tidak bisa dibeli'.
Salah seorang warganet menceritakan dirinya pernah melihat seorang pria di dalam mobil mewah membuang sampah dari jendelanya ke tempat parkir lima meter dari tempat sampah. Dia juga melihat pekerja berupah minimum mengambil sampah seperti itu, bukan karena itu adalah pekerjaannya, tetapi karena itu adalah hal yang baik untuk dilakukan.
Kelas atas adalah cara Anda memperlakukan diri sendiri, orang lain, dan segala sesuatu di sekitar Anda. Orang-orang berkelas tidak suka berbicara atau memperlakukan orang dengan uang lebih sedikit daripada mereka sebagai orang yang 'lebih rendah'.
Ada pula yang mencirikan dengan duduk dengan kaki terbuka lebar sebagai tanda percaya diri. Sebaiknya duduklah dengan kaki tertutup.
Lalu ada pula yang mengatakan pencapaian, orang-orang yang berprestasi memahami kemalangan orang lain tanpa perlu mempermalukan mereka. Etika buruk lainnya, yaitu melepaskan kaus kaki Anda di kantor atau di depan umum.
Ada pula yang mengatakan seharusnya tidak membual tentang kekayaan dan memandang rendah orang lain. Untuk beberapa alasan sangat umum, jika orang-orang yang tidak memiliki uang dan tiba-tiba menjadi kaya akan cenderung membual tentang barang-barang mereka, bersikap kasar, dan memperlakukan orang lain dengan buruk.