REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perdagangan (Mendag) baru, Mohammad Lutfi memandang sisa waktu yang dimilikinya di roda pemerintahan sama seperti permainan sepak bola. Meski singkat, tetapi perpanjangan waktu alias injury time bisa dioptimalkan dengan menghasilkan gol.
"Ini seperti main (sepak) bola. Jadi, walaupun di injury time, kalau kemasukan ya itu kemasukan, kebobolan. Itu artinya meskipun waktunya singkat tetap ini mesti kita jalankan dengan fokus dan kerja keras," katanya di Jakarta, Rabu (12/2).
Lutfi mengatakan memerlukan sedikit waktu untuk benar-benar paham dinamika, persoalan dan pekerjaan rumah yang harus dihadapinya kurang dari setahun ke depan. Ia mengaku akan berkonsultasi dengan jajaran Kementerian Perdagangan agar bisa mengetahui secara utuh hal yang harus dilakukannya.
"Saya minta waktu sebentar untuk berkonsultasi dulu dengan departemen perdagangan," ujar mantan Kepala BKPM ini.