Kamis 11 Jun 2015 14:04 WIB

Rupiah Diprediksi Bisa Tembus Rp 14 Ribu

Rupiah
Foto: Antara
Rupiah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat ekonomi dari Institute for Development of Economic and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati menilai tukar rupiah berpotensi mencapai level Rp14.000 per dolar AS pada Juni 2015.

"Ada (potensi mencapai Rp14.000 per dolar AS). Bisa jadi di kisaran bulan-bulan (Juni) ini," katnya, Kamis (11/6).

Ada beberapa alasan, pertama langkah antisipasi terhadap pelemahan rupiah ini memang tidak ada. Kedua, permintaan jangka pendek atas dolar akan jatuh tempo pada pertengahan Juni.

Menurut Enny, mengatasi depresiasi rupiah tidak bisa hanya mengandalkan kebijakan moneter oleh Bank Indonesia. Pemerintah yang mengurusi sektor fiskal harus bekerja keras dan memiliki upaya terobosan yang konkret.

"Secara normatif ya menggerakkan ekspor, tapi minimal ada upaya misalnya pengaturan dari devisa hasil ekspor kita. Tentu yang paling berperan tidak hanya pengaturan administrasinya di Bank Indonesia saja tapi bagaimana pemerintah memberikan suatu kepercayaan kepada pemilik dana untuk menempatkan devisa hasil ekspornya di Indonesia" ujar Enny.

Selain itu, lanjut Enny, saat ini produksi komoditas dan migas di dalam negeri yang anjlok juga dapat memberikan kontribusi terhadap pelemahan rupiah.

Ia menambahkan, permintaan dolar di pasar valas memang meningkat sejak Mei 2015 lalu dan itu juga turut memberikan tekanan terhadap nilai tukar rupiah.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement