REPUBLIKA.CO.ID, Duduk di sebuah kursi yang nyaman bersama anak dan membaca cerita di buku adalah salah satu momen terbaik sebagai orangtua. Dan jika Anda belum menanamkan kebiayaan membaca dalam keseharian, anda perlu memulai sekarang juga karena buku membawa banyak manfaat bagi anak. "Yang paling utama, membaca bersama anak membangun kedekatan yang luar biasa, kata penasihat Parents, Linda Acredolo, PhD, co-author baby minds. Kiat dari pakar kami menjadikan anak tumbuh menjadi seorang pecinta buku sepanjang hidup.
Bayi
Anda tidak bisa memaksa anak untuk membaca pada usia dini.Pada usia 3-6 bulan, bayi lebih tertarik menggigit buku yang anda berikan. Namun pada akhir tahun pertama dia mungkin sudah memilih aktivitas favorit.
Apa yang dipelajari
Ketika anda membolak-balik halaman buku bersama bayi di lengan anda, dia mengasosiasikan buku dengan rasa nyaman. Bayi belajar memberi arti kepada buku.
Batita
Pada usia ini, anak suka buku dengan tema sederhana
Apa yang Dipelajari
Sekitar usia 18 bulan, anak mulai memahami bahwa kata-kata merupakan perlambang obyek. sebagai contoh gelas, adalah tempat minum, kata Susan B. Neuman, EdD, co outhor a Parent's Guide to Reading With Your Young Child. Batita juga sudah bisa memerkirakan sesuatu dan senang mengetes kemampuan yang dia pelajari.
Balita
Membaca adalah permainan asyik bagi anak usia 3-4 tahun seiring keterlibatan aktif mereka pada sesi pembacaan buku. Buku bergambar ideal bagi balita yang punya banyak pendapat seputar ilustrasi di dalam buku
Apa yang dipelajari
Anak belajar kata-kata dan frase baru dengan penuh antusiasme dan mulai bisa mernagkak kalimat panjang, jadi cara Anda membacakan cerita sangat penting. Ketimbang membacakan teks secara datar, minta pendpat dia tentang alur cerita. Hal ini merupakan tantangan bagi anak untuk mengembangkan kemampuan komprehensifnya daripada sekadar menunjuk gambar sebagai respons atas pertanyaan anda.
Ikuti Whatsapp Channel Republika