REPUBLIKA.CO.ID, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan menyelenggarakan Seminar Internasional dalam rangka evaluasi pelaksanaan Education For Sustainable Development (ESD) di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta pada 2-5 September 2014.

Seminar Internasional tersebut bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan Education For Sustainable Development (ESD) di negara-negara Asia dan membangun kesepakatan bersama sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pusat pembelajaran masyarakat dalam menciptakan pembangunan berkelanjutan.

Seminar Internasional ini akan diikuti oleh 50 peserta Internasional dari 15 negara yang terdiri dari kawasan ASEAN, yaitu: Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Thailand, Vietnam; dan Kawasan Asia lainnya yaitu: Bangladesh, India, Mongolia, Jepang, Korea Selatan, Pakistan, dan Timor Leste. Sedangkan 65 peserta dalam negeri terdiri atas unsur: Kementerian/Lembaga, Organisasi/Lembaga Perempuan, Organisasi Masyarakat/Keagamaan, Satuan PNF/Mitra Dikmas, dan Unit Pelaksana Teknis Pusat dan Daerah.

Hasil yang diharapkan dari Seminar Internasional ini adalah:

1. Negara-negara/organisasi peserta memperoleh wawasan lebih luas mengenai ESD.

2. Diperolehnya data dan Informasi tentang pelaksanaan ESD di kawasan negara Asia terkait dengan permasalahan, kekuatan dan tantangan, utamanya dalam dekade dasawarsa (2005-2014) serta sebagai bahan penyusunan rekomendasi dan kesepakatan pasca dasawarsa ESD.