Senin 28 Oct 2013 04:10 WIB
Liga Italia

Kemenangan Penting Inter Milan

Para pemain Inter Milan merayakan gol.
Foto: AP Photo/Antonio Calanni
Para pemain Inter Milan merayakan gol.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN - Tiga pertandingan yang dilalui Inter Milan tanpa kemenangan berakhir. Itu setelah I Nerazzurri menundukkan Hellas Verona, 4-2, di Giuseppe Meazza, Ahad (27/10) dini hari WIB.

Kemenangan ini amat penting mendongkrak moral para penggawa I Nerazzurri setelah tak kunjung mengepak tiga poin. Bukan itu saja, hasil ini membuat La Beneamata menempati urutan keempat dengan raihan 18 poin dari sembilan laga. Inter menggeser Verona turun satu peringkat ke posisi lima dengan 16 poin.

Gol pertama Inter tercipta lewat bunuh diri Vangelis Moras pada menit ke-10 yang tak bisa menghalau sepakan keras Jonathan. Dua menit berselang, Rodrigo Palacio mencetak gol kedua untuk tuan rumah setelah bola tepisan kiper Verona Rafael tepat menuju ke arahnya. Gara-gara Inter mengendurkan serangan, tim tamu memanfaatkan mencetak gol pada menit ke-32 lewat Raphael Martinho. Untungnya, enam menit berselang, Esteban Cambiasso kembali melebarkan kedudukan menjadi 3-1.

Bek Rolando membawa Inter semakin berkibar melalui gol perdananya pada menit ke-56. Verona memperkecil ketertinggalan setelah Romulo Souza Orestes Caldeira membobol gawang Inter pada menit ke-71. Gol pemain Brasil itu menjadi yang terakhir pada laga itu.

Sebelum bubar, penyerang pengganti Ishak Belfodil dan Vangelis Moras terlibat pertengkaran. Alhasil, wasit Domenico Celi yang memimpin laga mencabut kartu merah untuk mengusir keduanya.

Pelatih Walter Mazzarri senang sekaligus tak puas dengan performa skuatnya. Dia menganggap kemenangan itu sangat penting. Dia mengapresiasi respons anak asuhnya yang tampil baik hingga Inter bisa unggul cepat 2-0. Sayangnya, setelah itu, pemainnya lebih unjuk gaya dan mencoba menghibur penonton daripada fokus untuk menambah gol. Hal itu berakibat tim tamu bisa mencetak gol yang seharusnya bisa dicegah.

“Kami kehilangan konsentrasi dan kebobolan sehingga kami dapat membahayakan diri sendiri. Dan, kami akan membayarnya pada kemudian hari untuk sikap itu,” ungkap Mazzarri kepada Sky Sport Italia.

Menurut Mazzarri, keunggulan 2-0 belum membuat Inter aman. Dia merujuk pada laga Juventus kontra Fiorentina. Meski Juventus unggul dua gol, La Viola bisa membalasnya dengan menciptakan empat gol. Meski begitu, ia bisa memahami sikap pemain mudanya yang masih butuh pengalaman.

“Saya katakan kepada pemain, sampai kami mengambil pelajaran dari laga ini, kami tidak bisa berpikir menjadi tim papan atas,” kata mantan pelatih Napoli itu. Pada laga lainnya, Sampdoria bisa mengatasi perlawanan Atalanta dengan skor 1-0. n erik purnama putra ed: israr itah

Berita-berita lain bisa dibaca di harian Republika. Terima kasih.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement