Selasa 29 Mar 2016 15:00 WIB

Menganggur Lama, Ayah Marshanda Mengemis

Red:

JAKARTA — Ayah dari artis Andriani Marshanda, Irwan Yusuf (49 tahun), menjadi pengemis bukan karena keinginannya. Menurut keterangan petugas Panti Sosial Bina Insan (PSBI) Bangun Daya 2 Cipayung Jakarta Timur, Irwan terpaksa mengemis lantaran desakan kebutuhan ekonomi.

Anggota Satuan Pelaksana Pembinaan PSBI Bangun Daya 2 Cipayung Danil mengatakan, selama ini Irwan bekerja serabutan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. "Dia tidak punya pekerjaan tetap, kadang kerja, kadang nganggur. Terakhir, kondisi ekonominya semakin sulit karena tidak sudah punya pekerjaan lagi sehingga akhirnya terpaksa jadi pengemis," ujar Danil kepada Republika, Senin (28/3).

Menurut dia, Irwan akan mendapat pembinaan di panti sosial selama tiga pekan ke depan. Mulai dari pembinaan ruhani, keterampilan hidup (life skill), hingga olahraga. Kecuali jika ada pihak keluarga yang datang menjemput Irwan, menurut Danil, instansinya akan langsung menyerahkan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) itu kepada mereka.

"Tadi kakak perempuannya (Irwan) datang menjemput. Jadi, sekarang dia sudah tidak ada lagi di panti ini," ujar Danil.

Irwan sempat ditampung di PSBI Bangun Daya 2 Cipayung, Jakarta Timur, selama beberapa hari. Dia merupakan satu dari sejumlah pengemis yang terjaring dalam operasi PMKS yang digelar Suku Dinas (Sudin) Sosial Jakarta Selatan pada Jumat (25/3).

Menurut dia, Irwan memang tidak dalam kondisi sehat. Mantan suami Rianti Sofyan itu sedang mengidap sakit gula hingga kakinya mengalami korengan. "Ketika kami tanyakan ke dia, 'Apakah Bapak sakit gula?' Dia jawab iya," ujar Danil.

Irwan juga mengalami masalah penglihatan pada mata sebelah kirinya akibat kecelakaan yang pernah dialaminya. "Menurut pengakuannya (Irwan), dia dulu naik motor terus nabrak papan reklame. Kayu tiang reklame itu mengenai mata kirinya sehingga membuatnya rabun," ungkap Danil.

Marshanda yang datang menjenguk mengaku tidak malu dengan kondisi yang dialami ayahnya. Dia mengaku sudah kehilangan kontak ayahnya itu sejak dua tahun lalu. Dia malah bersyukur ketika membaca sebuah berita tentang ditemukannya ayahnya dalam operasi PMKS. "Ada orang yang kirim pesan ke aku lewat Whatsapp bilang, 'Sabar ya Cha.' Aku lantas jadi bertanya-tanya, sabar buat apa? Karena ini bukan sesuatu yang memalukan buat aku," kata artis yang terkenal di sinetron "Bidadari" itu.

Marshanda mengakui, selama ini ia sangat menghormati ayahnya. Bagi Marshanda, apa pun keadaan yang dihadapi Irwan, ia tetap menganggapnya sebagai orang tuanya. "Di manapun juga papa tetap papaku. Aku sayang sama papa. Aku menerima dia apa adanya dan orang-orang terdekat aku tahu itu," ujarnya.

Marshanda menuturkan, saat ia masih berstatus sebagai istri Ben Kasyafani dulu, ia dan suaminya pernah mengunjungi Irwan yang tengah dirawat di rumah sakit. Pada waktu itu, kata Cacha, banyak orang di rumah sakit yang memandang sebelah mata terhadap ayahnya karena kondisinya sangat memprihatinkan.

"Orang-orang di RS itu menganggap remeh papa karena dia kucel dan segala macamlah. Yang aku lakukan ketika itu adalah menyalami papa. Aku tetap nunjukkin ke siapa pun di ruangan itu bahwa dia adalah papaku." rep: Ahmad Islamy jamil ed: Erik Purnama Putra

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement