REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Tim nasional sejak Kamis (4/8) lalu mulai berkumpul di kota Cilegon, Banten, untuk memulai sesi laatihan. Jajaran pelatih masih memberikan waktu toleransi bagi pemain yang berada di luar pulau Jawa seperti Ricardo salampessy, Boaz Solossa, dan Ian Louis Kabes untuk segera bergabung.
Rencananya latihan baru akan dimulai pada Jum,at (5/8) sore di bawah kendali pelatih utama Wim Rijsbergen. Timnas akan menggunakan lapangan Krakatau Steel sebagai tempat menggembleng fisik dan strategi. Sedangkan, Hotel Grand Mangku Putra dijadikan tempat menginap tim hingga usainya pemusatan latihan pada 28 Agustus.
Mantan pelatih timnas, Benny Dollo, menilai persiapan di Cilegon harus dilakukan secara hati-hati. Latihan fisik yang berlebihan dikhawatirkan malah akan menurunkan kondisi pemain sebelum turun laga. “Jangan terlalu diforsirlah. Pemain kita kan umumnya puasa. Harus ada alternatif latihan bagi pemain, seperti latihan malam hari,” ujar pria yang akrab dipanggil Bendol itu.
Secara kualitas materi, Bendol yakin Boaz Solossa cs tidak kalah dibanding calon lawan lain di putaran Grup E Kialifikasi Piala Dunia 2014. Qatar dan Bahrain disebutnya memiliki kualitas setara dengan Indonesia. Pengecualian dia beri untuk Iran yang dinilai memiliki kualitas di atas timnas.
“Grup ini tidak menakutkan. Kita punya peluang untuk lolos sebagai runner up,” ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika