Arus Mudik di Pelabuhan Bakauheni Berkurang

Red: Krisman Purwoko

Senin 29 Aug 2011 00:42 WIB

REPUBLIKA.CO.ID,BAKAUHENI--Arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, menuju Pelabuhan Merak Banten, atau dari Pulau Sumatera menuju Jawa sudah berkurang pada H-2 Lebaran, Minggu malam. Berdasarkan pemantaua ANTARA. di Bakauheni, pelabuhan tersebut sepi pemudik pejalan kaki maupun kendaran yang akan menyeberang ke Pelabuhan Merak karena sebagian besar telah menyeberang pada hari sebelumnya.

Pemudik tampak sedikit yang mengantre di loket tiket elektronik bahkan terkadang kosong tanpa pemudik membeli tiket tersebut sejak Minggu sore sampai malam hari. Kemudian, pemudik kendaraan juga sangat tampak sedikit bahkan nyaris tanpa antrean kendaraan di dermaga satu sampai dermaga lima pelabuhan ujung Pulau Sumatera itu.

Selain itu, volume sandar kapal juga sangat kurang yang biasanya setiap 30 menit merapat, namun minggu sore lebih dari satu jam kapal feri baru tampak merapat di dermaga pelabuhan itu.

Berdasarkan data, jumlah pemudik selama 12 jam terakhir pada H-2 Minggu malam di pelabuhan tersebut hanya sebanyak 17.801 orang yang terdiri atas 15.246 pemudik dalam kendaraan dan 2.286 penumpang pejalan kaki.

Kemudian jumlah kendaraan hanya 3.185 unit yang terdiri atas 986 unit roda dua, 1.780 unit roda empat, 149 unit bus dan 180 truk dengan 30 kapal yang beroperasi sebanyak 50 trip. Puncak arus mudik dari Pelabuhan Bakauheni-Merak, telah terjadi pada H-4, karena jumlah pemudik pada H-3 lebaran cenderung menurun.

Jumlah penumpang pada H-4 kemarin tercatat sebanyak 45.466 orang sedangkan pada H-3 hanya 42.885 orang penumpang atau penurunan terjadi dengan selisih 2.581 orang penumpang. Lalu, jumlah kendaraan yang menyeberang ke Merak pada H-4 sebanyak 6.413 unit yang terdiri atas 4.990 unit kendaraan roda empat atau pribadi 1.037 unit roda dua atau motor dan 564 unit bus serta 541 unit truk. Sedangkan, jumlah kendaraan pada H-3 sebanyak 5.519 unit, yang terdiri atas 4.414 unit roda dua, 1.317 unit roda dua, 564 unit bus, 532 unit truk.

Terpopuler