REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Desakan agar PSSI segera menggelar kongres luar biasa (KLB) kembali bergulir. Setelah sebelumnya pengurus provinsi (Pengprov) Jawa Timur, kini giliran anggota Pengprov Jawa Barat yang menyatakan hal serupa.
Sedikitnya 21 pengurus cabang (Pengcab) anggota Pengprov PSSI Jawa Barat mendesak agar induk organisasi sepakbola nasional segera menggelar KLB. Hal tersebut mengingat belum tuntasnya berbagai masalah yang bermunculan belakangan ini. Terutama persoalan berkaitan dualisme kompetisi.
Ke-21 Pengcab tersebut diantaranya Persigar Garut, Bandung Barat FC, Sultan Muda, Bina Putra FC, Persindra Indramayu, Persitas Tasikmalaya, Maung Bandung FC, Persikabumi, PS Gunung Jati, dan Carsurin.
“Pernyataan sikap yang diambil klub anggota PSSI ini tak lain demi pembinaan atlet sepakbola di Indonesia. Dengan adanya polemik di tubuh PSSI, kompetisi usia 15, usia 17, dan 12 tahun menjadi terabaikan,” ujar ketua harian Pengprov PSSI Jawa Barat, Bambang Sukowiyono. “Ke-21 klub menyetujui dibentuknya presidium sepakbola Indonesia. Karena itu, kami meminta kepada PSSI segera menggelar KLB agar persoalan segera berakhir.”
Pernyataan sikap ini diserahkan kepada ketua Pengprov PSSI Jawa Barat, Toni Apriliani. Menurut pria yang juga menjabat sebagai anggota komite eksekutif (Exco) PSSI ini, aspiriasi akan ditampung dan disampaikan kepada PSSI.