Ahad 29 Jan 2012 19:29 WIB

Ahmadinejad: Bangkitlah Pemuda Islam!

Rep: A Syalaby Ichsan/ Red: Heri Ruslan
Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad, berpidato di Universitas Havana, Cuba, Rabu (11/1).
Foto: AP/Franklin Reyes
Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad, berpidato di Universitas Havana, Cuba, Rabu (11/1).

REPUBLIKA.CO.ID,  TEHERAN -- Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad meminta semua pemuda Islam untuk bangkit dan berjuang demi kebangkitan Islam. Menurutnya, revolusi yang terjadi di berbagai negara Arab merupakan tonggak sejarah baru yang ditancapkan oleh para pemuda.

"Anak-anak muda, berjuanglah untuk kebangkitan Islam," ungkap Ahmadinejad di Menara Milad, Teheran, Ahad (29/1). Mantan walikota Teheran ini mengungkapkan selama ini, Amerika Serikat dan zionis Israel telah menyokong era kediktatoran negara seperti Mesir dan Tunisia. Akan tetapi, para pemuda telah membuat perubahan sehingga pemerintah diktator tersebut berhasil dijungkalkan.

Hal yang sama, tuturnya, juga telah terjadi di Iran ketika revolusi Islam digaungkan pada 1979. Ketika itu, Shah Reza Pahlevi berhasil dijungkalkan oleh gerakan pemuda dengan inspirasi Imam Khomeini. Sehingga, ungkap Ahmadinejad, rakyat Iran bisa terbebaskan dari Tirani. "Demokrasi, kebebasan, keadilan dan harga diri bisa dicapai jika ada kemerdekaan," tegas Ahmadinejad.

Ahmadinejad menegaskan saat ini, era marxisme dan kolonialisme sudah lewat dari masanya. Sehingga, perlu ada ideologi alternatif yang bisa mengantarkan manusia kepada keadilan dan cinta kasih. Menurutnya, kekosongan peran tersebut bisa diisi oleh islam dan kaum muda harus mengambil peran di sana.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement