REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO - Produsen otomotif terbesar ketiga Jepang, Honda Motor, Selasa (13/3) mengatakan, pihaknya akan membangun pabrik sepeda motor baru di Indonesia. Pabrik itu dirancang menghasilkan sekitar 1,1 juta sepeda motor per tahun untuk memenuhi permintaan di negara ini.
Pabrik baru, yang dioperasikan oleh mitra usaha patungan lokal Honda, PT Astra Honda Motor, akan menelan biaya sekitar 3,13 triliun rupiah Indonesia (341 juta dolar AS) dan menambah 3.000 lapangan kerja baru, katanya.
Dirancang untuk memenuhi meningkatnya permintaan, fasilitas di kawasan industri 70 kilometer (43 mil) di timur Jakarta itu adalah yang keempat yang dioperasikan oleh mitra Honda di Indonesia, kata produsen otomotif itu. Pabrik baru ini akan membawa kapasitas operasi perusahaan patungan menjadi 5,3 juta unit per tahun.
Honda mengatakan, pabrik baru, dijadwalkan dibuka tahun depan, diperlukan "dalam upaya untuk memenuhi permintaan yang kuat" di Indonesia. "Pasar sepeda motor Indonesia merupakan ketiga terbesar di dunia, setelah China dan India, dan diperkirakan permintaannya akan terus meningkat didukung basis ekonomi yang stabil dalam beberapa tahun terakhir," kata Honda dalam sebuah pernyataan.