Senin 09 Apr 2012 14:51 WIB

'Iran akan Libas Israel dalam Perang Apapun'

Rep: Amri Amrullah/ Red: Djibril Muhammad
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad saat berpidato di fasilitas pengayaan uranium di kota Natanz.  (Foto file)
Foto: Hasan Sarbakhshian/AP
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad saat berpidato di fasilitas pengayaan uranium di kota Natanz. (Foto file)

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN - Kepala Staf Militer Iran, Jenderal Seyed Hassan Firouzabadi baru-baru ini mengancam akan menghancurkan sarang Zionis. Jenderal Firouzabadi bahkan mengancam akan melibas habis akar zionis, jika Israel menyerang Iran.

Komentar Firouzabadi disampaikannya dalam sebuah pidato Nowruz kepada seluruh pejabat militer Iran akhir pekan kemarin. "Iran juga akan menyerang habis-habisan dan meratakan lokasi strategis zionis jika diserang," katanya yang dilansir Jerusalem Post, Senin (9/4).

Surat kabar resmi pemerintah Iran juga menampilkan ancaman Firouzabadi itu di halaman depan pada Ahad (8/4) lalu. Ancaman ini ia sampaikan menjelang negosiasi nuklir Iran dengan negara P5+1 di Turki, pada 14 April mendatang.

Iran terus mengkritisi apa yang disampaikan Barat atas tuduhan program senjata nuklir Iran. Amerika Serikat (AS), Eropa dan Israel menuntut ditutupnya pabrik pengayaan nuklir Iran Fordo, di dekat kota Qom.

Israel berulang-ulang telah mengancam menggunakan kekuatan militer terhadap Iran, jika negosiasi gagal. Namun, Firouzabadi mengatakan ancamannya telah membuat Israel bergeming untuk kembali mengancam berperang dengan Iran.

Jenderal Firouzabadi, menjabat kepala staf militer Iran sejak 2002 di bawah komando Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei. Ia juga merupakan anggota tertinggi dari negara Dewan Keamanan Nasional. Dewan Kemanan Nasional Iran ini menentukan berbagai pertahanan dan kebijakan keamanan nasional Iran, serta merumuskan kebijakan nuklir negeri para Mullah itu.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement