REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Persaingan memperebutkan gelar juara Seri A musim ini kembali memanas antara Juventus dan AC Milan. Dengan dua laga tersisa, Juventus yang berada di puncak klasemen sementara hanya terpaut satu angka atas Milan.
Namun peluang Milan untuk terus menekan Juve bisa terhadang akhir pekan ini. Zlatan Ibrahimovic dan kawan-kawan akan menjalani laga berat melawan rival sekota, Inter Milan. Sementara di saat yang sama, Juve akan bertandangan ke markas Cagliari. Melihat situasi itu, pelatih Milan, Massimiliano Allegri memprediksi, hasil laga akhir pekan ini akan sangat menentukan peraih scudetto.
''Saya percaya tim yang berada di puncak klasemen pekan ini, 99 persen akan memenangkan Scudetto. Meski apapun masih bisa terjadi," kata Allegri, seperti dilansir Soccerway, Sabtu (5/5).
Milan tidak boleh kalah dari Inter jika masih ingin membuka persaingan merebut gelar scudetto. Karena andai Milan kalah dan Juve menang di pekan ini, maka selisih poin kedua tim akan menjadi empat. Dengan satu laga tersisa, bukan lagi 99 persen, Juve sudah pasti meraih gelar scudetto jika skenario itu terjadi.
Dengan keunggulan satu poin, Juve memang masih menjadi favorit juara musim ini. Tetapi seperti kata Allegri, apapun masih bisa terjadi di dua laga tersisa. Bahkan bukan tidak mungkin Juve dan Milan akan mengakhiri musim dengan raihan poin sama.
Bila situasi ini terjadi, Juve tetap akan keluar sebagai juara karena Gianluigi Buffon cs unggul head to head atas Milan.
"Akan mengganggu saya jika kami mengakhiri musim dengan poin yang sama seperti Juventus. Mari berharap semoga itu tidak terjadi," kata Allegri.
Di dua pertemuan musim ini, Milan selalu gagal menaklukkan Juventus. Pada laga pertama di Juventus Arena, Zlatan Ibrahimovic cs harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 2-0. Sementara ketika bermain di San Siro, I Rossoneri juga tak mampu menenkuk Si Nyonya Tua setelah laga berakhir sama kuat 1-1. Milan sempat meradang dalam pertandingan itu karena gol Sulley Muntari ke gawang Buffon tidak disahkan wasit.