REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Winger klub Bundesliga, Hoffenheim, Ryan Babel kembali tersandung masalah lantaran kicauannya di akun Twitter. Mantan punggawa Liverpool itu menghina wasit yang mengusirnya saat Hoffenheim kalah 1-3 dari Hertha Berlin dalam lanjutan kompetisi Bundesliga, akhir pekan lalu.

"Saya tidak tahu, saya pikir wasit menggunakan obat-obatan," tulis Babel dalam akun Twitter resminya.

Saat ini, Federasi Sepakbola Jerman (DFB) sedang menyelidiki kasus Babel tersebut. Komite disiplin DFB, Senin (7/5) waktu setempat, meminta klarifikasi dari Babel

Babel dihadiahi dua kartu kuning oleh wasit Thorsten Kinhoefer setelah bersitegang dengan kapten Hertha, Levan Kobiashvili. Ia juga memaki wasit yang dinilainya berat sebelah.

Penyerang asal Belanda itu pernah tersandung masalah serupa saat masih berseragam the Reds. Pada Januari 2011, Babel didenda 10 ribu pounds oleh Federasi Sepakbola Inggris (FA), setelah memasang tautan yang memperlihatkan wasit Inggris, Howard Webb, mengenakan kostum Manchester United.

Dalam foto itu, Babel menulis, "Dan mereka menyebutnya salah satu wasit terbaik. Itu adalah lelucon."

Babel memposting foto Webb setelah mengusir kapten Liverpool, Steven Gerrard, ketika 'si Merah' kalah 0-1 dari MU di Piala FA.

Babel hengkang dari Liverpool akhir tahun lalu. Tapi, perilaku buruknya telah memancing kemarahan Pelatih Hoffenheim, Marcus Babbel yang menyebut mantan penyerang Ajax Amsterdam itu telah melakukan tindakan bodoh saat diusir saat melawan Hertha.

Ikuti Whatsapp Channel Republika