Ahad 23 Sep 2012 15:24 WIB

Performa Andik Puaskan DC United

Rep: Abdullah Sammy/ Red: Dewi Mardiani
Erick Thohir memperkenalkan Andik Vermansyah ke klub DC United
Foto: dcunited
Erick Thohir memperkenalkan Andik Vermansyah ke klub DC United

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -— Pemain timnas Indonesia, Andik Vermansyah, merampungkan masa uji cobanya bersama klub MLS, DC United. Dari dua pekan masa berlatihnya, Andik ternyata mampu memuaskan staf pelatih klub asal Washington itu.

Diungkapkan sang agen, Muly Munial, performa Andik selama berlatih dan bermain pada laga uji coba DC United, dinilai cukup maksimal. Segala instruksi yang diberikan oleh staf pelatih DC united mampu diemban pemuda kelahiran Jember 20 tahun yang lalu itu.

“Secara garis besar mereka happy,” ujar Muly. Namun kepuasan DC United terhadap Andik tidak lantas membuat mereka segera mempermanenkan status pemain asal Persebaya Surabaya ini. Pasalnya, ada aturan dari MLS menyangkut periodesasi transfer pemain.

“Jujur aja fokus kita training dan mendapatkan pengalaman sebanyak-banyaknya dr kesempatan yg diberikan oleh DC United. Soal kontrak itu bukaan prioritas. Di samping itu pun mereka lagi di tengah musim kompetisi dan masa transfer sudah tutup,” ujar sang agen saat dihubungi, Ahad (23/9).

Muly mengatakan, ada harapan besar bagi sepak bola Indonesia selepas berlatihnya Andik bersama tim utama DC United. Menurut Muly, Andik bisa jadi pintu pembuka bagi pemain Indonesia lain yang ingin meretas karier ke MLS, terutama di DC united.

”Yg kami harapkan dari periode uji coba ini adalah  agar mereka (DC United) bisa melihat potensi dari Andik dan pemain-pemain Indonesia lain. Ke depannya, diharap (pemain Indonesia) bisa membantu klub in

Menurut Erick, kedatangan Andik adalah pintu bagi pemain Indonsia lain yang ingin meniti karier bersama klub berjuluk si Hitam Merah ini. Erick pribadi berharap, dalam

“Kita harapkan satu pemain senior dan dua pemain U-18,” katanya. Andik vermansyah sendiri telah kembali ke Indonesia setelah bertolak dari Amerika, Sabtu (22/9).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement