Sabtu 08 Dec 2012 11:54 WIB

Sudah Dipulangkan, Jenazah Diego Sampai di Paraguay Ahad

Rep: wahyu syahputra/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Diego Mendieta (kiri) saat membela Persis Solo
Foto: Antara
Diego Mendieta (kiri) saat membela Persis Solo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Sebelumnya sempat muncul simpang siur seputar pemulangan jenazah Diego Mendiete. Jenazah Pesepak Bola asal Paraguay yang bermain di Persis Solo itu sudah dipulangkan kemarin, Jumat (7/12) Pukul 6 sore WIB.

Pengiriman tersebut di bagi menjadi dua tahapan, domstik dan internasional  Sebelumnya, Jenazah datang dari Solo ke Soekarno Hatta hari Rabu (5/12) melalui penerbangan domestik dengan nomor SMU 126-03245314 yang memakai pesawat Garuda bernomor GA0227.

"Kita sudah terima jenazah hari Rabu kemarin, dan selanjutnya diserahkan ke pengiriman internasional, jadi kita sudah lepas dari tanggung jawab, karena ini statusnya bukan transit," ujar Agus Budi yang bekerja sebagai Staff Operasional Garuda Domestik Bagian Kargo.

Sementara, Export Supervisor PT JAS Airport Service Bandara Soetta Elizam mengaskan, Jenazah Diego Mendieta sudah diterbangkan dengan pesawat Qatar bernomor seri QR673 hari Jumat (7/12) pukul 18.00 WIB. "Jenazah datang ke Warehouse tanggal (6/12) dan besoknya langsung diberangkatkan," Katanya ketika ditemui Republika, Sabtu (8/12) Pagi.

Elizam menambahkan, masalah jenazah yang tertahan itu terkait masalah dokumen dari kedutaan, berbeda dengan jenazah yang Special Handling, jadi kalau sudah lengkap wajib untuk diberangkatkan. "Tidak boleh ditahan-tahan jika jenazah sudah lengkap" ujarnya.

Ketika ditanya permasalahan pemerintah yang tidak mau bertanggung jawab, Elizam tidak mau berkomentar, karena itu bukan domain dia di airline. "Jenazah yang diberangkatkan itu sesuai dengan bokingan, pihak embassy menunjuk agennya siapa, agen itu menuju ke airline dan semua sesuai bokingannya," kata dia.

Jenazah Diego Mendieta yang sudah diberangkatkan diperkirakan akan sampai di negaranya Paraguay pada Ahad waktu setempat.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement