Kamis 03 Jan 2013 10:56 WIB

Raden K Singodimedjo, Nasionalis dan Pejuang Islam (2)

Rep: Mohammad Akbar/ Red: Chairul Akhmad
Raden Kasman Singodimedjo.
Foto: blogspot.com
Raden Kasman Singodimedjo.

Pemimpin unik

Ketika tentara Jepang datang ke Indonesia, Kasman mendapat pengalaman berharga. Ia ditunjuk sebagai komandan batalion Pembela Tanah Air (Peta) Jakarta berpangkat daedancho.

Ia juga memiliki peran dalam pembentukan Badan Keamanan Rakyat (BKR). Sehari setelah Indonesia merdeka, Kasman diangkat menjadi anggota Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).

Perjalanan hidupnya terus mengalir. Selepas proklamasi Indonesia oleh Soekarno-Hatta, Kasman didapuk untuk memimpin Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP). Lembaga ini merupakan cikal bakal Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Lalu, usahanya untuk merintis kelembagaan di negeri ini terus berlanjut. Ia pernah menjadi jaksa agung, kepala Urusan Kehakiman dan Mahkamah Tinggi Kementerian Pertahanan, kepala Kehakiman dan Pengadilan Militer Kementerian Pertahanan, hingga terakhir menjabat menteri Muda Kehakiman dalam Kabinet Amir Sjarifuddin II.

“Kasman Singodimedjo bukanlah jenis tokoh yang berpolitik untuk mencapai tujuan dan kepentingan pribadi, apalagi sekadar untuk memperkaya diri sendiri. Kasman berpolitik berdasarkan cita-cita dan keyakinan,” kata AM Fatwa dalam sebuah seminar di Universitas Islam Sultan Agung Semarang, belum lama ini.

Fatwa juga melihat kepribadian Kasman tak lepas dari tempaan rumusan kepribadian Muhammadiyah, yakni beramal dan berjuang untuk perdamaian dan kesejahteraan.

“Saya melihat Kasman Singodimedjo adalah tokoh pemimpin yang unik. Beliau adalah seorang nasionalis yang memperjuangkan tegaknya Islam sekaligus pemimpin Islam yang berjuang untuk kepentingan nasional,” kata Fatwa.

Sejarawan Anhar Gonggong melihat perjalanan politik Kasman ini cukup banyak dipengaruhi dari aktivitasnya saat di Jong Islamieten Bond (JIB). Dari organisasi tersebut, kata dia, Kasman mampu membahasakan perjuangan dalam bingkai keislaman.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement