Jumat 29 Mar 2013 14:49 WIB

Siprus Masih Batasi Pergerakan Uang

Rep: Friska Yolandha/ Red: A.Syalaby Ichsan
Tanda tutup tergantung di depan Bank Siprus di Nicosia, Siprus
Foto: Bloomberg
Tanda tutup tergantung di depan Bank Siprus di Nicosia, Siprus

REPUBLIKA.CO.ID, NICOASIA -- Bank Sentral Siprus menyatakan, kontrol modal yang ketat akan berlaku lebih lama dari perkiraan perbankan Siprus. Bank Sentral juga  masih akan melakukan pembatasan pergerakan uang.

Bank di Siprus telah ditutup sejak dua pekan terakhir. Baru pada Kamis (28/3) perbankan di negara kepulauan tersebut kembali beroperasi. Staf-staf bank di Siprus telah mulai bekerja dan uang tunai telah dikirim dengan truk lapis baja ke kantor-kantor cabang

Bank dibuka dari pukul 6 pagi hingga 6 sore. Selama jadwal tersebut tidak terlihat adanya bank yang kehabisan simpanan.

Sejumlah pembatasan pergerakan uang masih dilakukan oleh pemerintah Siprus. "Pembatasan tersebut akan dilonggarkan secara bertahap hingga satu bulan ke depan," ujar Menteri Luar Negeri Ioannis Kasoulides seperti dilansir laman Reuters, Jumat (29/3).

Data Bank Sentral Siprus menunjukkan sekitar 18 persen dana telah keluar dari perbankan di Siprus. Sepanjang Februari simpanan perbankan Siprus tergelincir sebesar 2,2 persen menjadi 46,4 miliar euro.

Nilai ini hampir sama dengan jumlah dana yang hilang sepanjang Januari 2013. Diperkirakan dana ini akan hilang lebih banyak pada Maret 2013. Untuk membantu perbankan Siprus dari krisis, Bank Sentral Eropa telah 'menerbangkan' dana senilai 5 miliar euro dari Frankfurt, Jerman.

 

sumber : Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement