Ahad 12 May 2013 08:55 WIB

Tak Ada Pesta Akhir Musim Bagi QPR

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Yudha Manggala P Putra
Harry Redknapp
Foto: AP/Kirsty Wigglesworth
Harry Redknapp

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Queens Park Rangers (QPR) nampaknya tidak akan menyelenggarakan pesta di akhir musim. Posisi QPR yang berada di urutan terbawah klasemen Liga Primer Inggris, serta sejumlah masalah internal membuat klub tersebut berada dalam musim yang buruk.

Masalah perbedaan gaji menyebabkan perpecahan di dalam klub. Selain itu gelandang QPR Stephane Mbia yang didenda oleh klub berkicau dalam akun twitternya untuk meminta transfer.

"Saya tidak punya apa-apa lagi untuk dirayakan pada akhir musim," kata pelatih Queens Park Ranger, Harry Redknapp, dilansir dalam laman Daily Mail, Ahad (12/5).

Pria berusia 66 tahun itu akan mencoba untuk membawa QPR kembali ke Liga Primer pada musim depan, meskipun cukup sulit dan akan menjadi sebuah tantangan tersendiri. Dia ingin mengubah budaya di klubnya dengan menerapkan etos kerja yang lebih baik dan harus membangun karakter bagi tiap pemain.

"Ketika melatih Portsmouth saya menerapkan hal itu, hasilnya cukup fantastis dan ini membuat pekerjaan menjadi mudah," ujarnya.

QPR akan menyambut Newcastle di Loftus Road, Redknapp memastikan masih akan menggunakan starting line up yang sama ketika melawan Arsenal akhir pekan lalu. Sementara itu, Newcastle yang berada di urutan ke 17 di tabel Liga Primer masih memilki kesempatan untuk berjuang menghindari degradasi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement