REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Queens Park Rangers (QPR) nampaknya tidak akan menyelenggarakan pesta di akhir musim. Posisi QPR yang berada di urutan terbawah klasemen Liga Primer Inggris, serta sejumlah masalah internal membuat klub tersebut berada dalam musim yang buruk.
Masalah perbedaan gaji menyebabkan perpecahan di dalam klub. Selain itu gelandang QPR Stephane Mbia yang didenda oleh klub berkicau dalam akun twitternya untuk meminta transfer.
"Saya tidak punya apa-apa lagi untuk dirayakan pada akhir musim," kata pelatih Queens Park Ranger, Harry Redknapp, dilansir dalam laman Daily Mail, Ahad (12/5).
Pria berusia 66 tahun itu akan mencoba untuk membawa QPR kembali ke Liga Primer pada musim depan, meskipun cukup sulit dan akan menjadi sebuah tantangan tersendiri. Dia ingin mengubah budaya di klubnya dengan menerapkan etos kerja yang lebih baik dan harus membangun karakter bagi tiap pemain.
"Ketika melatih Portsmouth saya menerapkan hal itu, hasilnya cukup fantastis dan ini membuat pekerjaan menjadi mudah," ujarnya.
QPR akan menyambut Newcastle di Loftus Road, Redknapp memastikan masih akan menggunakan starting line up yang sama ketika melawan Arsenal akhir pekan lalu. Sementara itu, Newcastle yang berada di urutan ke 17 di tabel Liga Primer masih memilki kesempatan untuk berjuang menghindari degradasi.