REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Timnas Usia 23 Indonesia ditahan imbang Singapura dengan skor 1-1 pada pertandingan persahabatan untuk persiapan SEA Games XXVII 2013 Myanmar di Stadion Manahan Solo, Sabtu (8/6) malam.
Pertandingan antara Timnas U-23 Indonesia melawan Singapura yang disaksikan sekitar 5.000-an penonton berjalan menarik dan saling menampilkan kekuatannya sebelum mereka maju ke SEA Games Myanmar.
Timnas asuhan pelatih Rahmad Darmawan tersebut pada babak pertama langsung menyerang dengan permainan cepat ke pertahanan Singapura. Begitu juga tim Singapura memiliki kecepatan hampir seimbang dengan tuan rumah.
Tim Indonesia dikejutkan dengan gol Singapura yang dilakukan oleh kapten tim Muhammad Izzdin Dhafiq di menit 16 melalui tendangan bola mati di luar kotak penalti. Sehingga, Indonesia ketinggal 0-1 atas Singapura.
Namun, timnas U-23 Indonesia langsung menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit 17 oleh Joko Sasongko.
Gol Timnas Indonesia berawal dari bola umpan lini tengah, Rasyid Assahid ke depan, diterima oleh Joko Sasongko yang meliwati pemain belakang Singapura langsung tembakan ke arah gawang dan masuk.
Timnas yang mampu menyamakan kedudukan terus menekan pertahanan Singapura. Joko Sasongko kembali mendapat peluang di menit 26, tetapi tembakan kerasnya berhasil diblok kiper Singapura Muhammad Khairuhin, dan hanya menghasilkan sepak pojok bagi Indonesia.
Bahkan, ada peluang kedua timnas di menit 37 melalui tembakan keras kaki, Yandi Sofyan, tetapi bola masih mampu diblok kiper Singapura yang beramain tenang. Kedudukan seri 1-1 ini bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua baik Timnas Indonesia maupun Singapura banyak melakukan pergantian pemain karena pertandingan tersebut sebagai ajang seleksi pemain.
Timnas Indonesia pada babak kedua cukup banyak menciptakan peluang di antaranya, melalui tendangan Ghozali Muharam, tetapi bolanya melambung di atas mistar gawang Singapura.
Joko Sasongko kembali mendapat peluang di menit 65, tetapi tembakan dari bola mati tersebut tipis menyamping kiri gawang Singapura. Menit 72 Abdul Rahman Lestaluhu dari sepak pojok ke arah gawang Singapura, tetapo kiper Muhammad Khairuhin berhasil meninju hingga bola keluar gawang.
Sebaliknya, tim Singapura yang diasuh oleh pelatih V. Sundrom Moorthy banyak menumpuk pemain dibelakang, dan mereka mengandalkan serangan balik cepat. Namun, serangan Singapura sering dipatahkan barisan belakang Timnas Indonesia.
Kedudukan seri 1-1 tersebut tetap bertahan hingga wasit yang memimpin pertandingan Oky Dwi Putra meniup peluit panjang tanda babak kedua berakhir.
Wasit dalam pertandingan tersebut juga mengeluarkan enam kartu kuning untuk Sheikh Abdul Hadi, madhu M Mohana, M Aqhari, M Raihan (Singapura), Rasyid Assahid, Sefta Hadi (Indonesia).