REPUBLIKA.CO.ID, Ramadhan menjadi bulan istimewa untuk menambah amalan kebaikan. Tak hanya ibadah puasa, setiap amalan kebaikan menjadi berlipat ganda pahalanya selama bulan suci.

Inilah yang kemudian mendorong semangat Muslimin Kanada menjelang datangnya Ramadhan. Mereka mengampanyekan infak satu dolar AS atau sekitar Rp 10 ribu per hari sepanjang Ramadhan. 

Satu dolar tentu bukan jumlah uang yang banyak. Namun, jika dikumpulkan selama 30 hari, uang tersebut akan sangat bermanfaat bagi para fakir miskin. Muslimin Kanada pun meluncurkan kampanye infak satu dolar tersebut dengan nama Give 30.

Pemimpin program Give 30 Ziyaad Mia mengatakan, kampanye tersebut mengajak Muslimin yang berpuasa untuk menyisihkan sebagian uang. Satu dolar yang biasanya dikeluarkan untuk makan siang, kata Mia, dialihkan untuk derma.

Hasil sumbangan akan digunakan untuk membantu warga miskin yang kelaparan di Toronto. Menurut Mia, kampanye tersebut telah digalakkan sejak tahun lalu. Tak hanya Muslimin, pihaknya juga membuka kesempatan non-Muslim untuk ikut berpartisipasi.

Tahun ini, infak satu dolar per hari akan dimulai pada hari pertama Ramadhan di Amerika Utara, yakni Selasa (9/7). Tim kampanye akan menjadi pengumpul infak setiap warga yang ingin berpartisipasi.

“Karena itu, kampanye pun tak hanya menarik umat Islam, tapi juga komunitas lain, penganut agama lain. Seluruh masyarakat dapat berpartisipasi dan berbagi pada bulan Ramadhan,” kata Mia yang juga merupakan seorang pengacara, dikutip dari onislam.

Kampanye ini juga dalam rangka mendukung Daily Bread Food Bank, sebuah pusat distribusi pasokan makanan lokal di Kota Toronto. Lembaga ini menggiatkan banyak program bantuan makanan di kota Kanada tersebut. Sebanyak 66 ribu jiwa mendapat bantuan dari lembaga tersebut tiap bulannya.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00