REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid mengatana Australia harusnya bisa bersikap proporsional atas eksekusi mati dua warganya. Jangan jadikan hukuman mati sebagai kesempatan berpolitik.

“Karena sebentar lagi kan di Australia akan diadakan pemilihan umum. Jangan sampai isu hukuman mati ini dipolitisasi untuk kepentingan kandidat, termasuk Tony Abbott,” katanya kepada Republika, Kamis (30/01).

Ia mengungkapkan, Kalau memang Australi anti hukuman mati, mestinya mereka juga tidak mendukung teroris dihukum mati. Ia juga menambahkan, hukuman mati itu bukan hanya dilakukan di Indonesia.

“Banyak juga kok negara lain yang melakukan hukuman mati, dan itu dihargai,” tambah dia.

Kalau Australia dan negara lain yang warganya dieksekusi tidak menginginkan ada rakyatnya dieksekusi mati, harusnya dari awal mereka bisa mensosialisasikan aturan di negara yang akan dituju rakyatnya. Kemudian, lakukan pencegahan warga negaranya melakukan atau membawa hal-hal yang bisa membuatnya dieksekusi mati.