REPUBLIKA.CO.ID, BANGKA BELITUNG --Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, mengajak keluarga besar Muhammadiyah Wilayah Provinsi Bangka Belitung untuk memperbanyak amal dan berinfak, terutama untuk membantu meningkatkan kualitas pendidikan. Baik dalam wujud pembangunan gedung sekolah, maupun sarana pendidikan lainnya.

Karena pendidikan merupakan satu-satunya jalan untuk meningkatkan kualitas masyarakat. Dulu, kata Zulkifli, ayahnya pernah berpesan, agar ia banyak beramal dan berinfak. Karena sesungguhnya, harta yang digunakan untuk beramal dan berinfak itulah yang sebenarnya menjadi miliknya.

"Sementara yang disimpan, dan tidak diinfakkan, itu bukan milik kita," kata Zulkfili, saat meresmikan Gedung Rektorat dan SD STKIP Muhammadiyah Bangka Belitung, Rabu (10/8).

Dengan berinfak dan beramal membantu pembangunan gedung pendidikan Muhammadiyah, menurut Zulkifli, berarti telah turut serta dalam upaya meningkatkan kualitas masyarakat Indonesia. Apalagi, untuk memenangkan persaingan pada era pasar bebas seperti ini, membutuhkan manusia Indonesia yang berkualitas.

"Semua itu hanya bisa dicapai melalui pendidikan," ujar dia.

Karena itu, lanjut Zulkifli, sudah tepat jika Muhammadiyah mengambil peran besar dalam dunia pendidikan. Selain itu, diharapkan Muhammadiyah juga membekali anak didiknya dengan kewirausahaan.

"Ini penting, agar pada saatnya generasi muda Muhammadiyah, mampu memenangkan persaingan dalam era pasar bebas," ujarnya.

STKIP Muhammadiyah Bangka Belitung berdiri pada 2011. Lembaga pendidikan ini berdiri diatas tanah wakaf warga Muhammadiyah. Kini STKIP memiliki mahasiswa hingga seribu orang. Dan menjadi salah satu kampus idola masyarakat Bangka Belitung.