REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Zulkifli Hasan, mengingatkan salah satu tugas pemerintah adalah hadir membela masyarakat yang tak mampu. Demikian disampaikan Zulkifli Hasan di hadapan peserta Diskusi Publik dan Musyawarah Nasional Badan Musyawarah Tani Indonesia (BAMUSTANI) di Gedung Perpustakaan Nasonal Salemba Jakarta Pusat, Kamis (20/4).
Acara tersebut diselenggarakan dalam rangka peringatan hari hak asasi petani yang jatuh pada 20 April. "Sudah menjadi tugas pemerintah untuk berpihak pada petani yang miskin dan tidak mampu. Jalan keluarnya adalah memberikan mereka lahan agar bisa sejahtera," jelas Ketua umum PAN, dalam siaran persnya yang diterima Republika.co.id, Kamis (20/4).
Peringatan hari Hak Asasi Petani, menurut Zulkifli, harus dijadikan momentum untuk kemajuan petani. Meskipun masih banyak persoalan yang dihadapi petani, salah satunya adalah persoalan lahan. Kemudian, kata Zulkifli, agar bisa berkeadilan, petani kita harus memiliki lahan. “Bagaimana petani bisa hidup sejahtera, kalau lahan saja tak punya", kata Zulkifli menambahkan.
Zulkifli menegaskan, keberpihakan pada Petani adalah mutlak. Di Negeri Pancasila yang percaya nilai keadilan Sosial, petani harusnya sejahtera dan harus diangkat derajatnya
Hadir bersama Ketua MPR RI para Wakil Ketua Komis IV DPR RI dari Fraksi PAN Viva Yoga Mauladi, Ketua Umum Serikat Petani Indonesia Hendri Saragih, Pimpinan Aliansi Petani Indonesia Amnullah, pengamat pertanian Hendri Pulungan, serta perwakilan berbagai organisasi pertanian lainnya.