Sunday, 15 Jumadil Awwal 1446 / 17 November 2024

Sunday, 15 Jumadil Awwal 1446 / 17 November 2024

Ketua MPR Ajak Semua Pihak Lestarikan Budaya dan Adat-istiadat

Senin 11 Sep 2017 10:30 WIB

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Dwi Murdaningsih

Ketua MPR Zulkifli Hasan foto bersama Sultan Anom XII Sultan Raja Muhammad Emirudin (tengah), usai menggelar silaturahmi dan kunjungan ke Keraton Kanoman Cirebon, Senin (11/9).

Ketua MPR Zulkifli Hasan foto bersama Sultan Anom XII Sultan Raja Muhammad Emirudin (tengah), usai menggelar silaturahmi dan kunjungan ke Keraton Kanoman Cirebon, Senin (11/9).

Foto: republika/gumanti

REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan menekankan pentingnya menjaga identitas bangsa dan tanah air yang berbudaya. Untuk itu, dia mengajak semua pihak untuk terus menjaga dan melestarikan budaya, adat-istiadat daerah, dengan tetap menjunjung keberagaman.

"Budaya daerah, seperti kerajaan dan kesultanan itu menjadi sumber budaya nasional, kalau tidak dipertahankan maka budaya asing akan mudah masuk dan merubah wajah Indonesia," ungkap Zulkifli saat bersilaturahmi ke Keraton Kanoman, Jalan Winaan Kampung Kanoman, Kanoman Lemah Wungkuk, Kota Cirebon pada Senin (11/9).

Zulkifli juga mengingatkan, kerajaan dan kesultanan sangat berperan besar dalam memerdekakan Indonesia ataupun mempertahan kemerdekaan. Sebab itu, negara dan konstitusi memiliki kewajiban untuk menjaga peninggalan sejarah, seperti keraton.

"Pengorbanan kerajaan, para bangsawan itu sangat luar biasa. Sebelum Indonesia merdeka misalnya, mereka (para raja) siap tidak memiliki kerajaan lagi, agar Indonesia merdeka dan bersatu. Maka dari itu, saat ini negara wajib melindungi," kata Zulkifli.

Selain itu, Zulkifli menyatakan, budaya tradisional, kreativitas dan ekonomi kerakyatan yang ada di daerah adalah sumber budaya dan ekonomi nasional. Karenanya, dia berharap, negara dan kesultanan dapat terus berkesinambungan demi kemajuan bangsa Indonesia.

 

⁠⁠⁠

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler