REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sabam Sirait akan menjadi pimpinan sementara MPR yang akan memimpin Sidang Paripurna Sumpah Janji MPR/DPR/DPD pada 1 Oktober 2019. Sabam akan didampingi oleh Riri Damayanti. Keduanya dari DPD sebagai anggota tertua dan termuda.
"Pak Sabam berusia 82 tahun Bu Riri berusia 22 tahun," ujar Kabiro Humas MPR Siti Fauziah.
Pegucapan sumpah janji di Sidang Paripurna itu akan dilakukan terlebih dulu oleh anggota DPR, kemudian anggota DPD, dan terakhir anggota MPR. Akan hadir di sidang ini Presiden Jokowi beserta Ibu Negara dan Wapres Jusuf Kalla beserta istri. Hadir pula Ketua KPU Arief Budiman beserta istri. Akan ada pula acara penyerahan Memori MPR 2014-2019 kepada MPR 2019-2024.
"Tak ada pidato-pidato karena pimpinan MPR-nya masih sementara," ujar Siti.
Sidang Paripurna akan dimulai sekitar pukul 10.00 WIB dan berakhir pukul 11.40 WIB. Penyusunan agenda sidang melibatkan KPU. Anggota MPR mulai pendaftaran dari pukul 09.00 WIB. "Media yang akan meliput diharap sudah datang pykul delapan, karena pendaftaran melibatkan Paspampres," ujar Kabag Pemberitaan Biro Humas MPR Muhammad Jaya.
Siti menyatakan, untuk Sidang Paripurna Sumpah Janji ini pihak keamanan sudah melakukan antidipasi penanganan kemungkinan adanya massa yang akan menyerbu Senayan. "Keamanan selalu siaga seperti tadi siang, ternyata sore masih ada massa yang datang di Senayan," ujar Siti.