Jumat 02 Aug 2013 15:52 WIB

Korsel Protes Tindakan 'Provokatif' Jepang

Pulau Sengketa
Pulau Sengketa

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Korea Selatan pada Jumat mengeluarkan protes resmi kepada Jepang setelah Tokyo melakukan jajak pendapat kontroversial, yang meminta pandangan warga negara mereka mengenai sengketa kepulauan di antara kedua negara itu.

Hasil survei publik mencakup 3.000 orang dan disiarkan pada Kamis itu menunjukkan enam dari 10 orang Jepang melihat kepulauan yang dikendalikan Seoul di Laut Jepang (Laut Timur) sebagai wilayah negara mereka.

"Pemerintah kami tegas memprotes tindakan provokatif baru Jepang itu," kata Kementerian Luar Negeri Korea Selatan dalam sebuah pernyataan. "Kami sangat mendesak Jepang untuk menghentikan tindakan seperti itu segera,".

Kemenlu Korsel juga menambahkan bahwa pernyataan provokatif oleh beberapa pemimpin Jepang juga menjadi "hambatan serius" untuk pengembangan konstruktif hubungan bilateral.

Pulau-pulau, yang dikenal sebagai Dokdo di Korea dan Takeshima di Jepang, telah menjadi subyek sengketa teritorial getir selama puluhan tahun yang berkobar lagi tahun lalu.

Meskipun mereka adalah mitra dagang utama, hubungan kedua negara telah secara teratur tegang karena perselisihan diplomatik atas agresi perang Jepang di Korea dan sengketa wilayah.

Banyak warga Korea Selatan percaya bahwa Jepang telah gagal untuk menebus pelanggarannya selama periode kolonial 1910-1945 yang tetap menjadi sumber lestari ketegangan antara kedua negara.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement