REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Calon jamaah haji (calhaj) dari DIY mulai berangkat 17 September.
"Insya Allah kalau berangkat semua dan sudah tidak ada yang mengundurkan diri atau meninggal yang berangkat sebanyak 2.520 orang," kata Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama DIY Nurudin kepada Republika, Ahad (8/9).
Para calon jamaah haji tersebut akan berpamitan kepada Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X di Bangsal Kepatihan Yogyakarta, Senin (9/9).
Menurut Nurudin, calhaj dari DIY berangkat pada 17-19 September dan terdiri dari tujuh kloter yakni: kloter 21 sampai kloter 27.
Namun, dia menambahkan, untuk kloter 27 digabung dengan calon jamaah haji dari Cilacap dan Kebumen. Kloter 27 akan berangkat pada 19 September. Untuk paspor para calon jamaah haji sudah selesai semua.
Sedangkan untuk visa tinggal sekitar 18 calhaj yang belum selesai tetapi sudah sampai di Kedutaan Besar Saudi Arabia di Jakarta.
"Insya Allah minggu depan sudah selesai. Visa yang belum selesai ini merupakan calon jamaah haji yang mutasi yang merupakan pengganti calon jamaah haji yang mengundurkan diri yakni berasal dari luar DIY. Karena ada calon jamaah haji yang mengundurkan diri karena sakit atau meninggal," katanya menjelaskan.