REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Habis sudah kesabaran pelatih Manchester United, David Moyes, terhadap kebiasaan buruk winger asal Inggris, Ashley Young, yang seringkali melakukan diving. Moyes pun telah berbicara secara personal dengan mantan winger Aston Villa tersebut.
Selama ini, Young memang dikenal sebagai salah satu pemain yang sering melakukan pura-pura terjatuh demi bisa mendapat keuntungan dari wasit. Sejak berkiprah di Liga Primer Inggris, sejak 2006 silam, Young telah tiga kali menerima kartu kuning sebagai peringatan dari wasit lantaran melakukan diving.
Terakhir, winger berusia 28 tahun itu menerima kartu kuning dari wasit lantaran melakukan diving saat mendapat pengawalan dari gelandang Cyrstal Palace, Kagisho Dikgacoi, akhir pekan lalu. Dalam laga itu, United mampu menang 2-0 atas tim promosi Liga Primer Inggris musim ini tersebut.
Namun, ulah Young ini membuat Moyes tidak tenang. Menurutnya, Dikgacoi tidak terlihat bermaksud menjatuhkan Young. Moyes pun mengakui, Young yang justru melakukan kesalahan dalam insiden yang terjadi pada menit ke-19. ''Saya selalu menegaskan, saya tidak suka dengan perilaku diving. Young pantas mendapat kartu kuning karena dia yang sengaja menaruh kakinya. Tapi yang jelas, saya akan mengatakan kepada Young, ini bukanlah hal yang saya inginkan,'' kata Moyes seperti dikutip The Guardian, Senin (16/9).
Peringatan buat Young atas kebiasaan buruknya itu sebenarnya bukan yang pertama. Mantan pelatih United, Sir Alex Ferguson, juga sempat melakukan pertemuan dengan Young pada April tahun lalu. Young, lanjut Fergie, sudah berjanji untuk tidak melakukan hal itu lagi.
Namun nyatanya, Young kembali melakukan kebiasannya tersebut. Hingga kini, Young merupakan pemain di Liga Primer Inggris, yang paling sering mendapat hadiah penalti. Paling tidak, United mendapatkan 12 kali tendangan penalti akibat ulah Young tersebut. Tapi, catatan ini justru memperburuk reputasi United di kancah Liga Primer Inggris.
Dalam laga kontra Palace, United membuka keunggulan usai mendapatkan hadiah penalti. Dikgacoi melakukan pelanggaran di kotak penalti pada menit akhir babak pertama, lagi-lagi atas Young. Dikgacoi akhirnya menerima kartu merah langsung dari wasit Jon Moss. Atas hal ini, Moyes mengaku bersimpati terhadap pelatih Cyrstal Palace, Ian Holloway.
''Saya tidak suka dengan peraturan soal pelanggaran terhadap orang terakhir di kotak penalti. Jika saya Ian Holloway, maka saya akan benar-benar kecewa. Ok, itu memang penalti. Tapi, saya rasa Dikgacoi tidak bermaksud menjatuhkan Young. Tapi, itulah peraturannya,'' lanjut mantan pelatih Everton tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika