REPUBLIKA.CO.ID, BRUSEL -- Zlatan Ibrahimovic menjadi mimpi buruk bagi RSC Anderlecht. Empat gol Ibacadabra membantu Paris Saint-Germain (PSG) menaklukkan Anderlecht 5-0 di Constant Vanden Stock Stadium pada Kamis (24/10) dini hari WIB.
Gol penyerang timnas Swedia tersebut terjadi pada menit ke-17, 22, 36, dan 62. Yang patut dicatat, gol ketiga Ibrahimovic sangat luar biasa.
Mendapat bola liar, ia langsung menendang bola dengan kerasnya dari luar kotak penalti tanpa bisa ditepis kiper tuan rumah. Satu gol Les Parisien lainnya dilesakkan Edinson Cavani pada menit ke-52.
Dilansir Optajoe, Ibrahimovic kini menjadi pemain ke-10 dalam sejarah Liga Champions yang bisa membukukan empat gol atau lebih di satu pertandingan. Dia menjadi pemain pertama PSG yang bisa menceploskan empat gol di Liga Champions.
Mantan pemain Barcelona itu juga menjadi pemain Swedia pertama yang bisa membobol gawang lawan tiga kali di Liga Champions. Terakhir kali yang bisa melakukannya adalah bintang Malmo, Tore Cervin, pada 3 Oktober 1973. Dengan kata lain, rekor 40 tahun akhirnya terpecahkan.
Rekor lain yang diukir mantan pemain AC Milan dan Inter Milan itu adalah untuk pertama kalinya sepanjang kariernya bisa mencetak hattrick pada babak pertama. Dengan hanya memerlukan tempo 19 menit, ia menjadi pemain tercepat kedelapan yang melesakkan tiga gol di Liga Champions.
Sesumbar Juara
Ibrahimovic langsung sesumbar bahwa timnya bisa menenangkan kompetisi Liga Champions pada musim ini. Meski begitu, ia mengingatkan rekan-rekannya bahwa laga ke depan bakal lebih berat dari sekarang.
“Tahun ini, kami lebih kuat. Kami punya banyak pemain kuat,” kata Ibrahimovic kepada Fox Sport. “Tahun pertama saya di Paris adalah fantastis, tapi tahun ini bahkan lebih baik.”
Pemain berusia 32 tahun itu sudah mengumpulkan enam gol di Liga Champions. Dia hanya kalah dari Cristiano Ronaldo yang memimpin daftar top skorer sementara dengan raihan tujuh gol.
Kebetulan pula, keduanya bakal bertemu di ajang playoff zona Eropa Piala Dunia 2014 pada November mendatang.
Kokoh Memimpin
Berkat tambahan tiga angka, PSG semakin kokoh di puncak klasemen Grup C dengan torehan sembilan poin dari tiga pertandingan.
Juara bertahan Ligue1 Prancis itu meninggalkan Olympiakos Piraeus dan Benfica yang sama-sama mengemas empat poin. Adapun, Anderlecht terpaku di urutan keempat dengan belum mendapat poin.
Manajer Anderlecht, John van den Brom, sangat kecewa timnya menjadi lumbung gol PSG. Dia meminta anak asuhnya segera melupakan hasil buruk itu dengan fokus menghadapi jadwal kompetisi lokal pada akhir pekan ini.
“Tidak mencetak gol, tidak mendapat poin sesudah tiga pertandingan. Ini bukan hal yang manis,” katanya kepada Four Four Two.
Meski kalah telak, ia tetap mengapresiasi kinerja skuatnya. Musim ini menjadi tantangan berat bagi raksasa Belgia itu. “Saya benar-benar menikmati menonton Paris bermain, sebagaimana suporter kami melakukannya. Ibrahimovic, dia seorang luar biasa.”