REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Sempat terganggu dengan rumor seputar masa depannya di Liverpool, Luis Suarez akhirnya membuktikan kualitasnya sebagai penyerang utama The Reds.
Hattrick penyerang berjuluk El Pistolero itu mengantarkan Liverpool menghajar tamunya, West Bromwich Albion (WBA), dengan skor 4-1 di pekan kesembilan Liga Primer Inggris, Sabtu (27/10) malam WIB.
Bukti Komitmen
Pelatih Liverpool, Brendan Rodgers, menyebut hattrick tersebut merupakan bentuk komitmen yang ditunjukan Suarez terhadap Liverpool.
Pada bursa transfer musim panas silam, lanjut Rodgers, timnya berupaya keras mempertahankan peringkat kedua pencetak gol terbanyak Liga Primer Inggris musim lalu tersebut.
''Saya tahu, begitu dia sudah berkomitmen untuk tim ini, maka dia akan tampil fantastis. Dia adalah pekerja keras dan penyerang yang tak kenam lelah,'' kata Rodgers seperti dukutip ESPN edisi Ahad (27/10).
''Saya kira, dari hasil ini, Anda bisa melihat komitmen Suarez terhadap kami. Penampilan Suarez itu benar-benar luar biasa. Keajaiban,'' katanya.
Hattrick Pertama
Hattrick Suarez dimulai saat laga baru memasuki menit ke-12. Setelah berhasil melewat hadangan bek sekaligus kapten WBA, Joas Olsson, Suarez langsung merangsek ke kotak penalti dan melepaskan tendangan yang tidak bisa dihalau kiper Boasz Myhill. Suarez berhasil mencatatkan namanya di papan skor.
Tidak perlu waktu lama buat Suarez untuk kembali memunculkan namanya di papan skor. Selang lima menit sejak gol pertama, mantan penyerang Ajax Amsterdam itu kembali merobek gawang tim tamu.
Kali ini, Suarez sukses memanfaatkan umpan lambung Aly Cissokho lewat sebuah sundulan. Pada babak pertama, kualitas kedua tim hanya dipisahkan oleh dua gol Suarez tersebut.
Namun, keajaiban El Pistolero tidak berhenti sampai disitu. Penyerang berusia 26 tahun itu kembali menambah koleksi golnya pada musim ini.
Memanfaatkan umpan dari Steven Gerrard, Suarez mampu mencetak gol keenamnya dari empat laga bersama Liverpool di Liga Primer Inggris musim ini, tepatnya pada menit ke-55 laga.
Ini merupakan hattrick pertama Suarez di markas Liverpool, Stadion Anfield, sejak memutuskan bergabung bersama the Reds pada 2011 silam.
Dipuji Lawan
Tim tamu sempat membalas lewat torehan penalti James Morrison pada menit ke-66 setelah Cissokho menjatuhkan Billy Jones.
Namun, seolah tidak mau kalah dari tandemnya di lini depan Liverpool, Daniel Sturridge akhirnya menambah keunggulan tim tuan rumah lewat sebuah tendangan chip bola pada menit menit ke-77.
Pelatih WBA, Steve Clarke, menilai Suarez menjadi sosok kunci permainan Liverpool dalam laga tersebut. Kendati begitu, mantan asisten pelatih Kenny Dalglish itu mengakui Liverpool jauh lebih kuat dan mampu mengawali laga dengan lebih baik.
''Kami memulai laga itu dengan sangat lambat. Begitu tersadar, kami sudah tertinggal dua gol. Dengan dua gol dari Suarez, semuanya semakin sulit,'' kata Clarke seperti dikutip Soccerway.
Kegagalan memetik tiga angka penuh dalam lawatan ke Anfield ini membuat the Baggies menghentikan rekor belum pernah kalah di tiga laga Liga Primer Inggris. WBA pun harus melorot ke posisi ke-10 klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan raihan 10 poin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika