Arsenal Jawab Keraguan |Republika Online

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Keraguan soal kemampuan Arsenal dalam menjamu tim-tim besar di Stadion Emirates perlahan mulai terkikis. Tiga hari usai dibekap Chelsea 0-2 di lanjutan Piala Liga, the Gunners mampu membekuk Liverpool 2-0 di pekan kesepuluh Liga Primer Inggris pada Ahad (3/11) dini hari WIB.

Tidak hanya itu, kemenangan ini juga kian menegaskan status the Gunners sebagai salah satu tim terdepan dalam perburuan gelar Liga Primer Inggris.

Dalam laga itu, sang tuan rumah memang tampil dominan. Para penggawa tim asal London Utara itu terus menguasai jalannya laga dan terus mencegah Liverpool untuk bisa mengembangkan permainannya.

Dominasi Permainan

Catatan statistik pun membuktikan tim besutan Arsene Wenger itu mampu dominan dalam hal penguasaan bola yang mencapai 54 persen berbanding 46 persen.

Pun dengan tendangan mengarah ke gawang. Arsenal sukses melepaskan tendangan ke arah gawang sebanyak tujuh kali, sementara tim tamu hanya sempat empat kali mengarahkan tendangan ke gawang the Gunners.

Akhirnya, dominasi Arsenal ini dibuktikan dengan torehan dua gol ke gawang kiper Liverpool, Simon Mignolet. Gelandang asal Spanyol, Santi Cazorla, membuka keunggulan Arsenal lewat sebuah tendangan keras dari dalam kotak penalti.

Sempat menyundul bola hasil umpan dari Bacary Sagna, bola masih membentur mistar gawang. Namun, arah jatuhnya bola mampu dibaca oleh Cazorla dan eks gelandang Malaga itu akhirnya melepaskan tendangan voli. Arsenal sudah unggul saat laga baru memasuki menit ke-19.

Akhirnya tuan rumah memastikan kemenangan lewat sepakan terukur Aaron Ramsey dari luar kotak penalti. Menerima operan Mesut Oezil, Ramsey sempat menahan bola dan kemudian melepaskan tendangan ke arah pojok kanan gawang Liverpool.

Upaya Mignolet untuk menepis tendangan itu pun sia-sia dan akhirnya Arsenal mengemas tiga angka di laga ke-10 mereka di Liga Primer Inggris.

Perlebar Jarak

Kemenangan ini kian menjauhkan jarak Arsenal dengan Liverpool di papan klasemen sementara Liga Primer Inggris.

Sempat unggul dua angka hingga ke pekan kesembilan, kini the Gunners mengantongi selisih lima angka dengan Liverpool dan Chelsea yang duduk di tempat kedua dan ketiga dengan sama-sama mengumpulkan 20 poin.

Selain memuji penampilan anak-anak asuhnya di laga itu, pelatih Arsene Wenger juga mengungkapkan kegembiraannya terkait kemampuan the Gunners dalam menghadapi tim papan atas di Stadion Emirates.

Wenger pun merujuk kepada kekalahan dari Borussia Dortmund di ajang Liga Champions dan Chelsea di kancah Piala Liga.

''Sangat penting buat kami untuk merespon keraguan banyak pihak dan membuktikan kami bisa menang melawan tim besar. Bahkan, yang tidak kalah penting, kami bisa melakukan hal itu dengan cara yang luar biasa,'' tutur Wenger seperti dikutip BBC.

Tidak hanya itu, kemenangan ini juga akan menjadi modal penting lantaran Arsenal bakal menghadapi Borussia Dortmund pada tengah pekan depan. Mereka kemudian bertandang ke markas Manchester United pada akhir pekan mendatang di laga lanjutan Liga Primer Inggris.

Akui Kekalahan

Dominasi Arsenal di laga itu pun diakui oleh pelatih Liverpool, Brendan Rodgers. Menurut pelatih asal Irlandia Utara itu, hasil di laga itu sudah cukup memberi bukti yaitu tim terbaik layak mendapatkan tiga poin.

Kendati begitu, Rodgers tidak mau menyalahkan sepenuhnya kesalahan terhadap anak-anak asuhnya.

''Saya kira tim terbaik di laga itulah yang keluar sebagai pemenang. Kami sebenarnya memiliki beberapa peluang emas, sayang semuanya belum menemui sasaran,'' tutur Rodgers.

Duet Luis Suarez dan Daniel Sturridge memang tidak bisa berkutik kala berhadapan dengan lini pertahanan Arsenal.

Duet yang telah mencetak 14 gol buat Liverpool itu gagal membawa The Reds menggeser Arsenal di puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris. Tapi, Rodgers yakin timnya tetap bisa finish di empat besar di akhir musim.

''Kami mengerti kompetisi ini masih panjang. Tapi, sejauh ini kami telah menunjukkan semangat bermain dan tetap memiliki peluang finish di empat besar,'' katanya. ''Kami tinggal melupakan kekalahan ini, belajar dari kekalahan ini dan memperbaikinya di laga berikut.''